Berita

Ramalan Senayan, Jokowi 'Tendang' Petinggi Tanjung Priok

JUMAT, 19 JUNI 2015 | 21:42 WIB | LAPORAN:

. Belum adanya perubahan mengenai waktu tunggu dan bongkar muat barang atau dwelling time, membuat Presiden Joko Widodo marah.

Terkait hal tersebut, Anggota Komisi V DPR RI Antonius Sihombing meramalkan akan ada pergantian yang dilakukan Presiden Joko Widodo kepada pemangku kebijakan di pelabuhan Tanjung Priok.

"Saya yakin pejabat tingginya akan ada yang diganti," Ujar Anton di Gedung Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (19/6)


Meski demikian, Politisi Golkar ini tidak menjelaskan lebih jauh apakah pejabat tinggi dimaksudkan adalah Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan; Direktur Utama PT Pelindo II, Richard Jorge Lino, atau pejabat Direktorat Jenderal (Ditjen) Bea Cukai Kementerian Keuangan yang tidak bisa memberikan jawaban kepada Presiden Joko Widodo.

"Saya ngak tau siapa," singkat Anton

Anton menilai wajar jika Presiden merasa kesal saat melakukan inspeksi mendadak di Pelabuhan Tanjung Priok pada Rabu, (17/6) kemarin. Baginya sangatlah fatal bila stakeholder Pelabuhan tak mampu menjawab pertanyaan dari Presiden.

"Kesalnya Presiden disitu. Tidak Bisa menjawab pertanyaan yang diajukan Presiden. Karena disana ada Otoritas pelabuhan, Awak Pelabuhan dan juga Syahbandar. Mereka adalah regulator yang dipercaya pemrintah untuk bongkar muat. Jadi kesalahan fatal kalau mereka tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan Jokowi," pungkas Anton. [sam]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya