Berita

ilustrasi/net

Lagu Pengkhianat Anak Kedua Megawati Bukan untuk Jokowi

SABTU, 13 JUNI 2015 | 19:53 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Lagu "Pengkhianat" Prananda Prabowo, yang merupakan Ketua DPP PDI Perjuangan dan putera kedua Megawati Soekarnoputri, bukan ditujukan untuk Presiden Joko Widodo. Lagu tersebut ditujukan untuk pejabat yang melupakan nasib rakyat banyak.

"Saya diberi tahu orang dekat Prananda. Lagu itu bukan menyindir Pak Jokowi. Saya tahu siapa yang disindir, tetapi tidak baik kalau saya ungkap. Pokoknya bukan Jokowi," kata Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (BaraJP), Sihol Manullang, dalam keterangan beberapa saat lalu (Sabtu, 13/6).

Menurut Sihol, lagu tersebut melengkapi keindonesiaan Prananda, yang selama ini dikenal sebagai orang yang mendalami pikiran-pikiran Soekarno.


"Jadi jangan dianggap menyerang Pak Jokowi," kata Sihol menirukan orang dekat Prananda, tanpa juga menyebut orang dekat itu siapa.

Lagu Pengkhianat yang ditulis Prandanda dengan durasi 3,37 menit) dimainkan group band rock, Rodinda, yang digawangi Prananda Prabowo sekaligus pemain bas. Lagu itu ramai dibicarakan publik karena liriknya.

Pada awal video itu, Prananda menyanyikan bagian lirik tersebut dengan raut wajah kebencian. Prolog (menampilkan wajah Prananda dengan roman sinis), langsung disambut teriakan "pengkhianat" dan hantaman cadas.

Ini lirik lagu tersebut:

"Telah kuserahkan seluruh jiwaku
Untuk menjadi nafas dalam gerak langkah perjuanganmu
Dasar kau pengkhianat

Sangkakala pertarungan
Kau tiupkan dua jago
Kau pikir karena kuasamu
Mati langkahku kau buat
Janji mu tipu muslihat
Senyummu bulus membius
Cukup sampai di sini lukaku
dendamnya kurawat
Tapi sisa waktu kesumatku

Dasar kau pengkhianat
Pengkhianat berwajah santun
Dasar kau pengkhianat
Lihatlah kau berbuat tebarmu

Tempus Abire Tibi Est
Tempus Abire Tibi Est
Waktumu sudah habis
Manusia tak punya malu

Janjimu tipu muslihat
Senyummu bulus membius
Cukup sampai disini lukaku
dendamnya kurawat
Tapi sisa waktu kesumatmu

Dasar kau pengkhianat
Pengkhianat berwajah santun
Dasar kau pengkhianat
Lihatlah kau perbuat tebarmu

Waktumu sudah habis
Manusia tak punya malu
Tunggu saatnya kan tiba
Pasti lah akan tiba
Tiba masa kubuat perhitungan
Membalas pengkhianatan
. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya