Berita

Indonesia Jadi Bahan Seminar di Kampus Tertua di Daratan Amerika

JUMAT, 12 JUNI 2015 | 06:00 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Meskipun Indonesia dan Peru memiliki banyak perbedaan, namun kedua negara dapat melakukan kerjasama yang dilandasi oleh semangat persahabatan.

Demikian dikatakan Duta Besar RI untuk Peru, Moenir Ari Soenanda, saat menyampaikan sambutan dalam seminar tentang Indonesia dengan tema Dia de Indonesia; Exploremos Juntos el Archipíelago de Indonesia yang digelar di Auditorium Universidad Nacional Mayor de San Marcos (UNMSM), Peru.

(UNMSM) merupakan universitas terkemuka di Peru dan tertua di seluruh daratan Amerika yang berdiri sejak tahun 1551 serta banyak melahirkan tokoh-tokoh terkenal Peru, seperti Víctor Raúl Haya de la Torre, pendiri partai APRA (Aliansi Amerika Revolusionari Popular) yang merupakan salah satu partai besar di Peru, lalu ada Mario Vargas Llosa penerima hadiah Nobel Sastra 2010.


Seminar ini digelar atas kerjasama antara  KBRI Lima bekerjasama dengan UNMSM. Duta Besar pun, dalam sambutannya menyampaikan penghargaan kepada UNMSM atas kerjasama dalam penyelenggaraan seminar tersebut, yang diharapkan dapat memberikan informasi mengenai Indonesia dan menjadi ajang tukar pikiran dalam rangka peningkatan hubungan Indonesia-Peru.

Selain itu, kegiatan seminar dimaksud yang dilaksanakan pada 10 Juni kemarin itu juga merupakan salah satu kegiatan KBRI Lima dalam rangka memperingati 40 Tahun Hubungan Bilateral Indonesia-Peru yang dimulai sejak tahun 1975. Seminar dibuka oleh wakil rektor UNMSM, Dr. Bernardino Ramírez Bautista, dan hadir sebagai narasumber pada acara adalah Dekan Fakultas Ilmu Ekonomi, Prof. Richard Hernán Roca Garay, dan Direktur Badan Pengembangan dan Penelitian Ilmu Ekonomi, Prof. Carlos Alberto Aquino Rodríguez. Dalam sambutannya, wakil rektor UNMSM menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif KBRI Lima untuk mengadakan acara tersebut.

Untuk memeriahkan suasana, tim Tari dan angklung KBRI Lima menampilkan pertunjukan tiga tarian nusantara yaitu Tari Serampang Duabelas, Tari Bajidor Kahot, Tari Tabal Gempita dan pertunjukan musik angklung. Pertunjukan dimaksud mendapatkan apresiasi positif dari para peserta yang menghadiri acara "Día de Indonesia.

Di akhir acara, Dekan Fakultas Ilmu Ekonomi UNMSM, memberikan piagam penghargaan kepada Duta Besar RI Moenir Ari Soenanda. Pihak UNMSM menyampaikan harapan agar presentasi tentang Indonesia dapat kembali dilaksanakan dengan menghadirkan pejabat atau tokoh pengusaha Indonesia. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya