Sebanyak 693.185 peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) mengikuti ujian di 74 panitia lokal di Tanah Air. Jumlah ini mengalami kenaikan 4,31 persen dari tahun sebelumnya yakni 664.509 peserta.
Demikian diinformasikan Ketua Panitia SBMPTN, Rochmat Wahab di Jakarta, Selasa (9/6).
Dari 693.185 tersebut, lanjut Rochmat, sebanyak 90.686 di antaranya pendaftar merupakan peserta Bidikmisi. Mereka akan berkompetisi menyelesaikan ujian tulis untuk mengamankan satu dari 99.223 kursi di 74 PTN se-Tanah Air.
Tes dimulai pukul 7.30 WIB untuk peserta ujian kelompok Sains dan Teknologi dan kelompok campuran. Mereka harus mengerjakan Tes Kemampuan Dasar Saintek selama 105 menit. Pukul 09.15 hingga 09.45 WIB, peserta tes diberi waktu istirahat.
Setelah itu mulai 09.45 hingga 10.00 WIB, peserta kembali ke ruang ujian untuk mengisi biodata. Kemudian dari pukul 10.00 hingga 11.45 atau selama 105 menit, Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA), diikuti semua kelompok peserta, termasuk Sosial dan Humaniora.
Pada sesi siang yang dimulai pukul 13.00 WIB, peserta kelompok ujian soshum dan campuran akan kembali menjalani ujian. Mereka akan mengerjakan TKD sosial humaniora (soshum) selama 75 menit.
Rochmat menyebutkan, sebanyak 693.185 peserta memilih sains teknologi, sosial humaniora 674.611 peserta dan campuran 617.932 peserta.
"Sampai saat ini, belum ada masalah berarti. Soal-soal sudah disalurkan ke daerah-daerah," kata dia.
Dia memastikan, semua panitia lokal siap untuk menyelenggarakan SBMPTN yang akan dilangsungkan pada 9 Juni 2015. Untuk ujian keterampilan dilangsungkan 10 -11 Juni 2015. Sebanyak 14 PTN baru akan didampingi PTN lainnya. Materi soal SBMPTN disesuaikan dengan daerahnya.
[wid]
