Berita

Nusantara

Harga Cabai di Bengkulu Naik 3 Hari Sekali

SENIN, 08 JUNI 2015 | 09:30 WIB

Jelang bulan suci Ramadhan, harga kebutuhan bahan-bahan pokok di wilayah Bengkulu merangkak naik.

Sebagaimana pantauan di Pasar Panorama, kenaikan tertinggi terjadi pada cabai merah yang mencapai Rp 35 ribu per kilogram. Bandingkan dengan harga sebelumnya yang berkisar antara Rp 28 ribu hingga 30 ribu per kg.

Seorang pedagang di Pasar Panorama, Darlismani menuturkan, kenaikan harga cabai terjadi hampir setiap tiga hari sekali. Hal ini dipengaruhi hasil panen petani, terlebih dalam kondisi musim kemarau.


"Terkadang kenaikan harga cabai ini bukan hanya menjelang bulan puasa saja, tetapi memang untuk saat ini pemasokan dari luarkota cukup kurang seperti Jawa, Lampung, Pasma dan Pagar Alam sehingga cabai yang ada sekarang hanya berasal dari Curup," ucapnya seperti dilansir RMOLBengkulu.Com.

Selain cabai, kenaikan juga terjadi pada bawang merah seharga Rp 44 ribu per kg. Naik dari harga sebelumnya antara Rp 28 ribu hingga 30 ribu per kg.

"Bahan-bahan sembako yang mengalami kenaikan harga ini mulai terasa ketika memasuki bulan Mei, mungkin ini sudah jadi tradisi menjelang bulan puasa, selain bawang merah, untuk bawang putih juga naik yaitu dari Rp 18 menjadi Rp 24 per Kg," tutur Ilham, seorang pedagang lainnya.

Demikian pula telur yang naik hingga Rp 40 ribu per karpet. Ayam per kg menjadi Rp 36 ribu dari Rp 25 per kg.

Sementara harga bahan pokok lainnya seperti beras tidak mengalami kenaikan signifikan. Untuk tipe tertingginya masih di kisaran Rp 10.500 per kg, tipe sedang Rp 9 ribu/kg dan tipe beras terendah Rp 8 ribu/kg. Gula dari Rp 10 ribu menjadi Rp 13 ribu dan minyak goreng dari Rp 10 menjadi Rp 11.500 per kg.

"Diperkirakan harga ini akan bertahan hingga lebaran," ujar Emi, pedagang sembako.[wid]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya