Berita

Politik

Target RUU Tak Tercapai Gara-gara DPR Disorientasi

KAMIS, 21 MEI 2015 | 13:58 WIB | LAPORAN:

Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) menilai selama masa sidang ke-3, DPR RI periode 2014-2019 belum mencapai target RUU.

Peneliti Formappi, Tommi A Legowo menjabarkan, setidaknya ada beberapa faktor yang mempengaruhi molornya kinerja DPR dalam fungsi legislasi. Salah satunya tidak tersedia naskah akademik sebelum pembahasan RUU.

"Kemudian, terjadi penugasan yang kurang jelas kepada tenaga ahli, untuk menyelesaikan tugas substansi, sehingga target kerja tidak tercapai," urai Tommi saat memamparkan hasil evaluasi Kinerja DPR di Sekretariat Formappi, Jakarta Pusat, Kamis (21/5).


Di samping itu, Formappi juga menilai DPR cenderung mudah untuk melakukan revisi UU yang hanya berkaitan dengan kepentingan politik, bukan masyarakat. Padahal, revisi tersebut bisa menimbulkan ketidakpastian hukum yang mengancam kestabilan hidup berbangsa

"Ini menunjukkan disorientasi DPR dalam hal legislasi. DPR harusnya berhenti berwacana hal-hal yang tidak perlu, dan kembali berkonsentrasi," tegas Tommi

Diketahui, dalam masa sidang ketiga, DPR memiliki target untuk menyelesaikan delapan RUU yang akan disusun dan dibahas. RUU tersebut terdiri dari tujuh RUU prioritas, dan sATU RUU kumulatif terbuka

Namun dalam pelaksanaannya, RUU yang disusun untuk dibahas bertambah menjadi 12, yang terdiri dari 11 RUU prioritas, dan 1 RUU kumulatif terbuka. Pada kenyataannya, DPR hanya mengesahkan RUU tentang penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perppu) tentang Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bukan sebagai RUU prioritas.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya