Berita

Ketua MPR Dedikasikan "Democracy Award" untuk Pegiat Politik Kebangsaan

RABU, 29 APRIL 2015 | 21:29 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Ketua MPR Zulifli Hasan menyambut baik pemberian gelar Democracy Award dari Kantor Berita Politik RMOL dalam acara Malam Budaya Manusia Bintang "Indonesia Poros Asia".

Ketua Umum DPP PAN ini mendedikasikan penghargaan yang ia terima tersebut kepada semua pihak yang mengembangkan "Politik Kebangsaan".

"Tentu ini satu kehormatan bagi teman-teman pencinta demokrasi," jelas Zulkifli Hasan dalam acara yang digelar di Balairung Soesilo Soedarman, Kementerian Pariwisata, Jakarta, malam ini (Rabu 29/4).

Dalam sambutannya, Zulkifi Hasan mengamini apa yang disampaikan Pemimpin Umum RMOL Grup, Teguh Santosa, bahwa waktu Indonesia lebih banyak dihabiskan untuk konstestasi politik, seperti Pilpres, Pileg, Pilkada.

Apalagi, setiap perhelatan pemilihan umum tersebut kerap diwarnai kegaduhan. Karena yang lebih ditonjolkan politik kelompok dan golongan. "Kalau politik tidak beruah, (politik) bisa kehilangan legitimasi," ungkapnya.

Karena itulah, Zulifli Hasan bersama pimpinan MPR lainnya mengembangkan "Politk Kebangsaan", yang bisa membawa kesejahteraan. "Ada saatnya kompetisi, ada saatnya bersama membangun negeri," jelas Ketua Umum DPP PAN ini.

Hal itu ia buktikan begitu dipilih sebagai Ketua MPR. Dia mengajak pimpinan MPR lainnya dan rakyat Indonesia secara keseluruhan untuk menyukseskan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2014 lalu.

"Pelantikan Presiden harus kita sukseskan, apapun risikonya," tegas Zulkifli menyatakan tekadnya saat itu.

Karena bagi dia, sudah saatnya politik golongan dan kelompok ditinggalkan. "Saatnya kita adalah Indonesia, semua berhak menjadi apapun di Tanah Air kita," tandasnya. [zul]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

UPDATE

Genjot Daya Saing, DPRD Kota Bogor Sahkan Perda Tentang Ini

Kamis, 17 Oktober 2024 | 00:08

Komnas Perempuan Desak PDIP Pecat Kader yang Terlibat KDRT

Rabu, 16 Oktober 2024 | 23:59

KPK Sita 15 Unit Tanah dan Bangunan Milik Bos PT Jembatan Nusantara Grup

Rabu, 16 Oktober 2024 | 23:45

Prabowo Sang Pemersatu Bangsa

Rabu, 16 Oktober 2024 | 23:26

Program Mitra Tani Bulog Serap Panen Petani di Banyuwangi

Rabu, 16 Oktober 2024 | 23:22

Prabowo Belum Bocorkan Penempatan Menteri-menteri

Rabu, 16 Oktober 2024 | 23:21

Kukuhkan Pataka Daksha Prasastya, Simbol Komitmen SSDM Polri Cetak SDM Unggul

Rabu, 16 Oktober 2024 | 23:08

Pimpinan KKB Jemmy Magai Ditangkap, Ratusan Amunisi Berhasil Disita

Rabu, 16 Oktober 2024 | 22:51

DPRD Kota Bogor Bentuk Pansus Bahas Dua Raperda Baru

Rabu, 16 Oktober 2024 | 22:47

Hubungan Jokowi dan Prabowo Semakin Akrab Jelang Pelantikan

Rabu, 16 Oktober 2024 | 22:39

Selengkapnya