Berita

hendardi/net

HUT KOPASSUS

Hendardi: Kopassus Sekarang Lebih Humanis

SELASA, 28 APRIL 2015 | 11:07 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Sikap Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di bawah kepemimpinan Mayjen Doni Monardo yang lebih terbuka kepada publik mendapat sambutan positif dari aktivis Hak Asasi Manusia (HAM).

"Kopassus sekarang lebih humanis. Apalagi dengan paradigama senyum, sapa dan salamnya," kata Ketua Badan Pengurus Setara Institute, Hendardi, saat berbincang terkait dengan peringatan Hari Ulang Tahun Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ke-63 yang akan digelar  Rabu besok (29/4).

Hendardi sendiri punya kesan khusus dengan Kopassus dalam dua tahun terakhir ini. Selama ini ia sering mengkritik Kopassus, terutama terkait dengan isu hak asasi manusia (HAM), yang salah satunya kasus Cebongan.


"Saya suka kritik Kopassus, tapi saya malah diundang Kopassus. Awalnya saya kaget. Saya diundag Rapim Kopassus dan diminta masukannya secara terbuka. Ini perkembangan luar biasa. Ini menarik," ungkap Hendardi.

Hendardi berharap Kopassus, dan TNI secara umum, tidak digunakan oleh rezim pemerintahan tertentu untuk kepentingan politik sempit. Kemanusiaan dan politik kenegaraan harus benar-benar dijunjung Kopassus.

"Dengan demikian, nama Kopassus yang menjadi salah satu pasukan terbaik di dunia ini akan semakin harum," demikian Hendardi. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya