Berita

Hukum

Ditanya Pelantikan Budi Gunawan, Anggota Wantimpres Ngelak Tidak Tahu

RABU, 22 APRIL 2015 | 15:12 WIB | LAPORAN:

Komjen Budi Gunawan telah dilantik sebagai Wakil Kepala Polri oleh Kapolri Jenderal Badrodin Haiti pada hari ini (Rabu, 22/4).

Menanggapi hal itu, anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Suharso Monoarfa saat ditemui di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (22/4), menolak berkomentar.

"Tidak, tidak, saya tidak tahu," katanya saat ditanya sikap Istana Negara atas pelantikan tersebut.


Selain itu, dikonfirmasi apakah maksud kedatangannya ke kantor KPK untuk membicarakan pelantikan Budi Gunawan, Suharso juga membantah. Dia mengatakan, kedatangannya guna membicarakan mengenai upaya pencegahan korupsi dalam pembangunan infrastruktur.

"Tadi bahas soal pencegahan saja. Iya ( infrastruktur). Tapi kita lihat lah," jelas politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

Diketahui, KPK sebelumnya mengaku memiliki bukti bahwa Budi Gunawan terlibat dugaan korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji selama menjabat Kepala Biro Pembinaan Karier Deputi Sumber Daya Manusia Polri periode 2003-2006 dan jabatan lainnya di kepolisian.

Namun, dalam gugatan praperadilan, hakim Sarpin Rizaldi memutuskan bahwa penetapan tersangka oleh KPK terhadap Budi Gunawan tidak sah. Lembaga anti rasuah juga dianggap tidak berwenang mengusut kasus itu.

Dampaknya, KPK terpaksa melimpahkan perkara Budi Gunawan ke Kejaksaan Agung. Dalam prosesnya, Kejagung justru mengembalikan perkara itu ke Mabes Polri yang hingga kini belum juga melakukan gelar perkara.

Nama Budi Gunawan kembali mencuat setelah banyak usulan untuk menjadi pendamping Badrodin Haiti. Kapolri baru pun menyatakan tudingan dugaan korupsi terhadap Budi Gunawan sudah dipertimbangkan oleh Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti).

Wanjakti telah menggelar sidang pada Jumat lalu (17/4) yang hasilnya menyetujui Budi Gunawan sebagai Wakapolri. Hasil sidang tersebut langsung diserahkan kepada Presiden Joko Widodo.[wid]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya