Berita

basuki tjahja purnama

MISTERI TRILOGI AHOK

Jonru: Ini yang Kalian Bilang Gubernur Bersih

SABTU, 28 FEBRUARI 2015 | 22:43 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Pengadaan perangkat uninterruptible power supply atau UPS dengan nilai yang dramatis bukan satu-satunya misteri di dalam RAPBD 2015 yang sedang dipersoalkan Gubernur DKI Jakarta basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

Proyek lain yang spektakuler dan terkesan mengada-ada adalah pengadaan buku tiga seri atau trilogi karya Ahok senilai Rp 30 miliar. Proyek itu ditemukan dalam pos anggaran Dinas Pendidikan.

Ketiga buku yang akan diterbitkan itu diberi judul Nekat Demi Rakyat, Dari Belitung Menuju Istana, dan Tionghoa Keturunanku, Indonesia Negaraku yang masing-masing senilai Rp 10 miliar.


Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta HM Ashraf Ali mengatakan, anggaran itu diminta oleh kantor Ahok.

Sabtu siang tadi di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur (28/2), Ahok membantah kantornya atau SKPD Pemprov DKI terlibat dalam pemesanan buku itu.

Ahok menyebut kabar yang mengatakan anggaran pengadaan tiga buku itu atas permintaan kantornya sebagai fitnah.

Tetapi bantahan Ahok itu tidak lantas membuat keanehan mata anggaran buku trilogi Ahok itu terjawab.

Aktivis media sosial Jonru Ginting dalam halaman Facebook miliknya masih mempertanyakan.

Buku Trilogi Ahok itu proyek pribadi, tapi kok pakai dana APBD? Ini yang kalian sebut gubernur bersih?” tulisnya.

Sambung Jonru, sebagai orang yang juga memiliki usaha penerbitan buku, dirinya tahu persis seluk beluk penerbitan buku.

Anggaran Rp 30M untuk trilogi sungguh sebuah mark up yang sangat luar biasa. Anggaran ril paling cuma sekitar Rp 500 juta. Bahkan mungkin bisa jauh di bawah itu. Ini yang kalian sebut gubernur bersih?” tulisnya lagi.

Di akhir komentarnya, Jonru menambahkan hastag #‎KickAhokFromJakarta‬. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya