Berita

Akil Mochtar/net

Hukum

Mantan Hakim MK juga Diperiksa untuk BW

RABU, 04 FEBRUARI 2015 | 11:28 WIB | LAPORAN:

. Selain memanggil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Kalimantan Tengah, Ujang Iskandar. Penyidik Bareskrim Polri hari ini juga bakal menggarap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar sebagai saksi untuk Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.

Kabar itu disampaikan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Rikwanto saat dihubungi wartawan, Rabu (4/2).

"Selain UI (Ujang Iskandar), kita juga memanggil AM (Akil Mochtar)," kata Rikawanto.


Terhadap keduanya, ia belum bisa memastikan apakah mereka akan memenuhi panggilan penyidik atau tidak.

Diperiksanya Ujan Iskandar lantaran dalam perkara sidang sengketa Pilkada Kobar di MK 2010, BW merupakan kuasa hukumnya. Sementara Akil Mochtar pada saat itu adalah panelis hakim pada sengketa Pilkada Kobar. Saat ini Akil adalah terpidana KPK dalam banyak kasus sengketa pilkada di MK.

Kemarin, BW sudah menjalani pemeriksaan keduanya sebagai tersangka kasus dugaan menyuruh memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa Pilkada Kobar di MK pada 2010. Seperti diketahui, BW pada Jumat lalu (16/1) ditangkap dan diperiksa penyidik Bareskrim Polri.

BW dilaporkan politisi PDIP Sugianto Sabran yang merupakan calon Bupati Kobar yang pernah berperkara di MK soal sengketa Pilkada Kobar pada tahun 2010. Saat ini, Sugianto menjabat sebagai anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya