Berita

tony fernandes/net

Tony Fernandes Tahu Lebih Dahulu Ada Pesawat AirAsia yang akan Alami Kecelakaan?

RABU, 31 DESEMBER 2014 | 00:59 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

CEO AirAsia Tony Fernandes menjual 944.800 lembar sahamTune Insurance Holdings Bhd yang dia miliki beberapa hari sebelum pesawat AirAsia QZ8501 mengalami kecelakaan dalam penerbangan dari Surabaya menuju Singapura.

Tune Insurance Holdings Bhd adalah organisasi yang menyediakan asuransi perjalanan untuk AirAsia. Tune Insurance adalah anak perusahaan Tune Group Sdn Bhd yang juga memiliki AirAsia.

Manuver lepas saham yang dilakukan Fernandes ini diberitakan Malaysian Insider edisi 26 Desember. Disebutkan bahwa sebanyak 850.000 lembar saham dijual Fernandes pada tanggal 22 Desember dan sisanya dia lepas sehari kemudian.


Tune Insurance Holdings Bhd menyediakan asuransi untuk setiap penumpang AirAsia. Premi dari asuransi itu dimasukkan ke dalam harga tiket.

Nilai saham AirAsia dan Tune Insurance Holdings turun sehari setelah QZ8501 hilang. Saham AirAsia turun sebanyak 12,9 persen, sementara saham Tune Insurance Holdings turun sebesar 0,6 persen.

Keputusan Fernandes menjual saham dalam jumlah besar ini dipertanyakan banyak kalangan. Di AskHeavy.Com, aksi lepas saham itu bisa diartikan bahwa Fernandes mengetahui AirAsia akan mengalami kecelakaan.

International Business Times juga mengatakan bahwa bisa saja Fernandes tahu bahwa salah satu pesawat milik AirAsia akan mengalami kecelakaan.

Pertanyaan serupa juag disampaikan kalangan politisi Indonesia. Politisi Partai Golkar Lalu Mara Satria Wangsa dalam akun Facebook miliknya mengatakam bahwa jual beli saham adalah hal yang biasa. Tetapi, patut dipertanyakan bila CEO sekaligus pemilik AirAsia Tony Fernandes menjual saham miliknya seminggu sebelum kejadian AirAsia QZ8501.

"Pertanyaan, apakah Fernandes tahu saham miliknya akan jatuh nilainya, sehingga ia menjualnya lebih dahulu?" tanya Lalu Mara.

Bisa juga, sambung dia, dua kejadian ini terjadi begitu saja dan tidak memiliki relasi sama sekali.

"Turun naiknya nilai saham memang menguntungkan bila menyangkut pemain besar sekaliber Fernandes," demikian Lalu Mara. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya