Jajaran petinggi Partai Demokrat langsung melakukan pendekatan dengan partai yang bergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH) untuk menggolkan Perppu Pilkada.
Arahan Pak SBY agar menÂjalin komunikasi dengan KIH itu langsung dilaksanakan,’’ kata Wakil Ketua Umum Partai DeÂmokrat Max Sopacua.
Sebelumnya, Ketua Umum ParÂtai Demokrat SBY memerinÂtahÂkan petinggi partainya menjaÂlin hubungan intensif dengan KIH untuk mendukung PeraturÂan Pemerintah Pengganti UnÂdang-Undang (Perppu) mengeÂnai PeÂmiÂlihan Kepala Daerah (Pilkada) secara langsung.
SBY bersikap tegas seperti itu karena Partai Golkar dalam MuÂnas di Bali lalu menyatakan meÂnoÂlak Perppu Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pilkada itu.
Padahal, Koalisi Merah Putih (KMP) sudah meneken perjanjiÂan deÂngan Demokrat untuk menduÂkung Perppu tersebut.
Max Sopacua selanjutnya meÂngatakan, semua petinggi Partai Demokrat sudah pasti mengikuti instruksi yang disamÂpaikan SBY.
Menyikapi apa yang disamÂpaikan oleh Pak SBY, tentu parÂtai harus melakukan konsoliÂdasi kembali,’’ paparnya.
Inilah wawancara lengkap Max Sopacua dengan
Rakyat MerdeÂka di Jakarta, Jumat (5/12):
Bagaimana lobi-lobi Partai Demokrat di DPR untuk mengÂgolkan Perppu Pilkada?Saya kira yang melakukan lobi-lobi di DPR itu adalah Pak SyaÂrief Hasan (Ketua Harian ParÂtai Demokrat) dan kawan-kawan pimpinan fraksi lainnya. Kita liÂhat saja apa yang akan diÂlaÂkukan oleh mereka.
Yang jelas, sudah ada saling bertemu, saling melakukan lobi agar Perppu ini lolos di DPR.
Bagaimana kira-kira haÂsilnya?Saya belum tahu sampai seÂjauh mana hasilnya. Saya sebaÂgai pimÂpinan partai berusaha untuk melakukan lobi-lobi dengan KIH dan KMP.
Penolakan Golkar terhadap Perppu Pilkada ini apa diikuti partai lain di KMP?Saya kira hasil keputusan di BaÂli saat Munas itu hanya reÂkoÂÂÂÂmenÂdasi untuk menolak PerpÂpu itu. Cuma sampai sekaÂrang beÂlum kita lihat format peÂnolakÂan itu. Modelnya giÂmana, apa yang harus dilaÂkukan.
Apakah nanti suara Golkar itu sebagai implementasi dari kebiÂjakan dari KMP atau ada peniÂlaian-penilaian khusus atau pemÂbahasan yang rasional lagi. Itu lihat nanti.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon minta petinggi KMP untuk bertemu SBY. Apa yang akan dibahas?Pimpinan dari KMP mau berteÂmu dengan SBY, saya kira itu keÂingiÂnan mereka. Kita meÂnunggu, meÂlihat dan mendengar apa haÂsilnya.
Kapan pertemuannya?Saya juga belum tahu. Saya baca di media massa bahwa KMP ingin bertemu deÂngan Pak SBY. Kita tunggu hasilnya.
Demokrat akan menagih sesuai perjanjian itu?Ya. Itu harus ditagih. Sebab, itu perjanjiannya.
Sikap Demokrat tidak akan berubah untuk mendukung Perppu?Itu sudah pasti. Sikap DemoÂkrat sudah pasti mendukung pilkada langsung seperti dalam Perppu itu. Kami akan mengawal itu. ***