Berita

Max Sopacua

Wawancara

WAWANCARA

Max Sopacua: Kami Langsung Lakukan Lobi-lobi Dengan KIH Sesuai Arahan Pak SBY

SELASA, 09 DESEMBER 2014 | 09:47 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Jajaran petinggi Partai Demokrat langsung melakukan pendekatan dengan partai yang bergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH) untuk menggolkan Perppu Pilkada.

Arahan Pak SBY agar men­jalin komunikasi dengan KIH itu langsung dilaksanakan,’’ kata Wakil Ketua Umum Partai De­mokrat Max Sopacua.

Sebelumnya, Ketua Umum Par­tai Demokrat SBY memerin­tah­kan petinggi partainya menja­lin hubungan intensif dengan KIH untuk mendukung Peratur­an Pemerintah Pengganti Un­dang-Undang (Perppu) menge­nai Pe­mi­lihan Kepala Daerah (Pilkada) secara langsung.


SBY bersikap tegas seperti itu karena Partai Golkar dalam Mu­nas di Bali lalu menyatakan me­no­lak Perppu Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pilkada itu.

Padahal, Koalisi Merah Putih (KMP) sudah meneken perjanji­an de­ngan Demokrat untuk mendu­kung Perppu tersebut.

Max Sopacua selanjutnya me­ngatakan, semua petinggi Partai Demokrat sudah pasti mengikuti instruksi yang disam­paikan SBY.

Menyikapi apa yang disam­paikan oleh Pak SBY, tentu par­tai harus melakukan konsoli­dasi kembali,’’ paparnya.

Inilah wawancara lengkap Max Sopacua dengan Rakyat Merde­ka di Jakarta, Jumat (5/12):
 
Bagaimana lobi-lobi Partai Demokrat di DPR untuk meng­golkan Perppu Pilkada?
Saya kira yang melakukan lobi-lobi di DPR itu adalah Pak Sya­rief Hasan (Ketua Harian Par­tai Demokrat) dan kawan-kawan pimpinan fraksi lainnya. Kita li­hat saja apa yang akan di­la­kukan oleh mereka.

Yang jelas, sudah ada saling bertemu, saling melakukan lobi agar Perppu ini lolos di DPR.

Bagaimana kira-kira ha­silnya?
Saya belum tahu sampai se­jauh mana hasilnya. Saya seba­gai pim­pinan partai berusaha untuk melakukan lobi-lobi dengan KIH dan KMP.

Penolakan Golkar terhadap Perppu Pilkada ini apa diikuti partai lain di KMP?
Saya kira hasil keputusan di Ba­li saat Munas itu hanya re­ko­­­­men­dasi untuk menolak Perp­pu itu. Cuma sampai seka­rang be­lum kita lihat format pe­nolak­an itu. Modelnya gi­mana, apa yang harus dila­kukan.

Apakah nanti suara Golkar itu sebagai implementasi dari kebi­jakan dari KMP atau ada peni­laian-penilaian khusus atau pem­bahasan yang rasional lagi. Itu lihat nanti.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon minta petinggi KMP untuk bertemu SBY. Apa yang akan dibahas?
Pimpinan dari KMP mau berte­mu dengan SBY, saya kira itu ke­ingi­nan mereka. Kita me­nunggu, me­lihat dan mendengar apa ha­silnya.

Kapan pertemuannya?
Saya juga belum tahu. Saya baca di media massa bahwa KMP ingin bertemu de­ngan Pak SBY. Kita tunggu hasilnya.
 
Demokrat akan menagih sesuai perjanjian itu?
Ya. Itu harus ditagih. Sebab, itu perjanjiannya.

Sikap Demokrat tidak akan berubah untuk mendukung Perppu?
Itu sudah pasti. Sikap Demo­krat sudah pasti mendukung pilkada langsung seperti dalam Perppu itu. Kami akan mengawal itu. ***

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya