Berita

Pesan Kunci

Dirjen Pajak, Pertaruhan Jokowi Selanjutnya!

MINGGU, 23 NOVEMBER 2014 | 21:41 WIB | OLEH: HENDRI SATRIO

SEMINGGU terakhir Jokowi menghadiahkan bangsa ini dengan dua keputusan kontroversial, naiknya harga BBM subsidi dan mengangkat Jaksa Agung dari Partai Politik.

Selain itu dua pernyataan kontroversial dilontarkan Jokowi dalam waktu yang berdekatan, yaitu "pergolakan BBM hanya sebulan, selanjutnya minta selfi lagi" yang mendapat protes di dunia maya dan "menenggelamkan kapal ikan asing" yang mendapat protes keras Malaysia.

Mari kita lupakan dulu peristiwa di atas dan kita lihat ke pertaruhan Jokowi selanjutnya, mengangkat Dirjen Pajak baru untuk mengganti Dirjen Pajak yang pensiun.

Memang ini bukan ranah Jokowi sebagai presiden, namun Dirjen Pajak memegang posisi strategis lantaran Pajak masih jadi andalan pendapatan negeri ini.

Jokowi harus memperhatikan betul proses pemilihan Dirjen Pajak di bawah Kementerian Keuangan. Bambang Brodjonegoro, Sang Menteri, memang telah mendapat pujian karena beride melelang jabatan ini. Manuver menteri ini dianggap sebagai langkah awal memberantas mafia pajak.

Banyak pengamat memprediksi sosok Dirjen Pajak dari kalangan internal Kementerian Keuangan lebih tepat untuk jabatan ini karena dianggap lebih mengerti wilayah perpajakan dan paham sepak terjang mafia pajak. Selain itu calon internal dianggap lebih mampu gerak cepat untuk mencapai target pajak yang selama 10 tahun belakangan hanya tercapai 2 kali.

Kubu yang menjagokan calon eksternal pun memiliki argumen sendiri. Mereka menganggap calon dari eksternal lebih pas karena dirasa lebih berintegritas dan independen.

Terlepas masalah calon internal dan eksternal‎, Dirjen Pajak harus lepas dari pengaruh politik. Dirjen Pajak selain berintegritas juga wajib berani dan independen.

Nah, mari kita pantau bersama, akankah Jokowi mengikuti hati nurani terbaiknya dalam memberikan blessing pemilihan Dirjen Pajak yang baru atau sekali lagi tunduk pada kekuatan partai politik pengusung?

Gimana Pak Presiden? [***]

Penulis adalah pengamat komunikasi politik. Dapat dihubungi di akun Twitter @satriohendri.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya