Berita

net

Hukum

Jaksa Agung Pilihan Jokowi Mesti Bisa Ngobrol Enak dengan DPR

RABU, 12 NOVEMBER 2014 | 03:11 WIB | LAPORAN:

Setelah pembentukan Kabinet Kerja, pengumuman nama Jaksa Agung yang baru adalah salah satu yang paling dinantikan masyarakat. Kabarnya, Presiden Joko Widodo akan menetapkannya sepulang dari lawatan panjang ke luar negeri.

Opini yang berkembang mengisyaratkan sebuah harapan masyarakat bahwa Jaksa Agung yangditetapkan presiden harus sosok mumpuni dan membawa perubahan signifikan di bidang penegakan hukum.

Terkait dengan soal ini, Sekretaris Jenderal  Aliansi Masyarakat Sipil untuk Indonesia Hebat (Almisbat), Hendrik Sirait, menyatakan, sudah sewajibnya Jokowi menetapkan Jaksa Agung yang memiliki integritas, kapabilitas manajemen serta reputasi panjang di bidang penegakan hukum, termasuk dalam pemberantasan korupsi.


"Lembaga-lembaga penegakan hukum, termasuk Kejaksaan Agung, saat ini harus mampu menghilangkan citra negatifnya di masyarakat," ujar mantan Ketua PBHI Jakarta ini saat dihubungi wartawan.

Ia menambahkan, Presiden Jokowi hendaknya menetapkan Jaksa Agung yang sesuai dengan agenda besar pemberantasan korupsi. Selain mempertimbangkan reputasi dalam pemberantasan korupsi, Presiden Jokowi diharapkan juga mempertimbangkan faktor pengalaman calon dalam mengisi jabatan lembaga-lembaga negara. Hal itu bisa jadi nilai plus untuk menetapkan Jaksa Agung.

"Dari sisi ini, kemampuan berkomunikasi dengan lembaga negara lainnya, seperti DPR dan Mahkamah Agung, serta berkoordinasi dengan KPK, BPK dan Polri menjadi penting bagi sosok Jaksa Agung," tuntasnya. [ald]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya