Berita

endang tirtana

Politik

Independensi Jokowi Diragukan

SELASA, 28 OKTOBER 2014 | 00:38 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Kabinet Kerja Joko Widodo yang dilantik masih menyisakan keraguan publik. Alasannya, mulai dari molornya pengumuman nama-nama menteri hingga pada masuknya figur-figur dinilai titipan atau kompromistis Jokowi dengan partai koalisi.

Peneliti Maarif Institute, Endang Tirtana, mengungkapkan, pada awalnya Jokowi berjanji kabinet yang akan dibentuk Jokowi adalah kabinet meritokrasi yang berisi para profesional, bukan transaksional.

Namun nuansa pembagian jatah parpol terlihat didalam struktur yang berisi 15 orang menteri dari parpol koalisi. Ini menunjukkan nuansa kompromistis Jokowi.

"Meskipun ada nama-nama profesional dari kalangan praktisi dan akademisi, masuknya nama-nama pengusaha menimbulkan pertanyaan mengenai potensi konflik kepentingan. Sekali lagi, ini menunjukkan bahwa hak prerogatif Pak Jokowi sebagai Presiden patut dipertanyakan," jelas Endang (Senin, 27/10).

Selain itu menurutnya, Jokowi harus mampu menepis keraguan publik mengenai label presiden boneka. Karena Endang sendiri ragu mengenai independensi Jokowi tersebut.

"Misal saja, salah satu dugaan publik soal keraguan atas independensi Jokowi adalah nama Maruarar Sirait yang awalnya ada dalam bursa menteri,tiba-tiba berubah detik-detik menjelang pembacaan nama-nama menteri," ungkapnya.

Hal itu menunjukkan  adanya signal intervensi yang lebih besar dari Jokowi.

"Walhasil, kita tunggu saja berani nggak Jokowi bertindak independen dan tegas tanpa ada intervensi dari partai koalisi jika memang menteri-menteri yang sekarang kinerjanya tidak bagus," demikian Endang Tirtana.[zul]

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

UPDATE

BSD Kantongi Rp6,84 Triliun dari Prapenjualan Properti

Senin, 28 Oktober 2024 | 16:02

Pukulan Keras Ilia Topuria Tumbangkan Max Holloway di UFC 308

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:53

Ipda Rudy Soik: Bapak Kapolda Orang Baik, Tapi Informasi Sampai ke Beliau Tidak Benar

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:30

HUT ke-20, UCLG ASPAC Komitmen Ciptakan Kota Ramah Lingkungan, Digital, dan Berteknologi Tinggi

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:29

Baleg DPR Gelar Rapat Pleno, Ini Agendanya

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:22

Ekonom Sebut Pemerintah Tak Boleh Asal Bantu Selamatkan Sritex

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:16

Direstui Jokowi Jadi Parpol, Projo Harus Buktikan Punya Banyak Pasukan

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:59

Retret Kabinet Merah Putih di Akademi Militer Jadi Sorotan Media Asing

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:55

Kapolda Sulteng Diingatkan DPR Sering-sering Main ke Tahanan

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:48

Awal Pekan, Mayoritas Harga Bahan Pokok Naik

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:45

Selengkapnya