Berita

Hasyim Muzadi: Tidak Salah Malaysia Cekal Ulil Absar

SELASA, 14 OKTOBER 2014 | 22:55 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Pemerintah Malaysia mencekal kedatangan aktivis Jaringan Islam Libera (JIL) Ulil Abshar Abdalla. Pemerintah Malaysia melarang Ulil berbicara tentang Islam di Negeri Jiran.

Mantan Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi menilai wajar langkah Malaysia mencekal Ulil.

"Karena dia (Ulil) sejarahnya aneh-aneh, ya nggak salah yang nyekal," ucap Hasyim di sela-sela acara  Silaturrahmi Tokoh Nasional Lintas Agama, di Gedung ICIS Kebayoran Jakarta (Selasa, 14/10).


Diberitakan, Ulil Abshar Abdalla dicekal oleh Pemerintah Malaysia terkait rencana kehadirannya dalam sebuah forum yang akan digelar di Kuala Lumpur, atas undangan Islamic Renaisance Front (IRF) dan Global Movement of Moderates (GMM). Mereka mengundang Ulil untuk menjadi pembicara dalam forum diskusi yang bertajuk "Tantangan Fundamentalisme Agama di Abad Ini" yang dijadwalkan akan diselenggarakan pada 18 Oktober 2014.

Ulil sendiri mengatakan pencekalan dirinya merupakan dampak dari perebutan eksistensi politik antar kelompok Islam di Internal Malaysia. Dia menyayangkan adanya pencekalan tersebut.

"(Pencekalan) ini, efek dari permainan politik di internal Malaysia," ujar Ulil.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya