Berita

Rumah Kaca

Pemerhati Bola Jakarta Minta Ferry Paulus Mundur

MINGGU, 07 SEPTEMBER 2014 | 10:30 WIB | LAPORAN:

Gelombang tuntutan Ferry Paulus mundur dari jabatan ketua umum Persija Jakarta semakin gencar. Tidak hanya Jakmania saja, pengamat dan pemerhati sepakbola DKI Jakarta juga mendesak agar Ferry melepas jabatannya itu.

Pada pertandingan terakhir Persija sebetulnya menang telak 3-1 atas lawannya, Barito Putra, tapi hasil itu tidak berpengaruh setelah Pelita Bandung Raya meraih kemenangan melawan Persita Tangerang 3-1 di hari yang sama. Di wilayah barat selain Pelita Bandung Raya yang merebut tiket terakhir, ada Arena Cronus Indonesia, Persib Bandung dan Semen Padang. Sementara itu di wilayah timur, yang sudah dipastikan lolos adalah Persebaya Surabaya, Persipura Jayapura, Mitra Kukar, dan Persela Lamongan.

Bagi Persija Jakarta ini merupakan hasil terburuk selama Persija berkiprah di kompetisi tertinggi ini. Tidak heran Jakmania maupun pengamat dan pemerhati sepakbola meminta Persija Jakarta dirombak total. Bukan hanya pelatih dan pemain saja yang mereka minta dievaluasi, ketum Persija pun mereka minta dicopot.
 
Bahkan sebelumnya spanduk yang bertuliskan  Ferry mundur menghiasi laga Persija kontra Barito Putera di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Jumat (5/9) pekan lalu. Di sektor 14 SUGBK, spanduk bertuliskan 'Silakan Keluar Ferry Paulus' terpampang besar. Spanduk tak kalah besar juga dipajang oleh The Jakmania dengan bertuliskan 'FP (Ferry Paulus) Mana Janjimu' yang terletak di sektor 10. Belum lagi spanduk 'FP Out' yang dipasang oleh The Jakmania di Stadion.

"Bagi kami kegagalan Persija Jakarta lolos ke babak 8 besar sangat menyakitkan dan memukul harkat masyarakat ibukota. Padahal sebelumnya Persija Jakarta di gadang-gadang sebagai yang terbaik diantara seluruh klub di ibukota akan tetapi kenyataannya tim Ibukota ini tidak bisa menjadi barometer sepakbola nasional," tegas pengamat sepakbola Erwin M saat dihubungi.

"Ferry Paulus terlalu banyak ngurusi sepakbola di Jakarta semua dia urusi dari urusan kecil sampai Asprov PSSI DKI Jakarta," jelasnya.

Seperti diketahui Ferry Paulus selain sebagai ketum Persija Jakarta, juga sebagai  Godfather Asosiasi Provinsi (dulu pengprov) DKI Jakarta. Dia juga ketua klub Villa 2000 yang menjadi anggota divisi utama dan Ketua villa 2000 amatir.

"Bagaimana dia bisa konsentrasi mengurusi Persija," kritik Erwin.

Persija Jakarta, menurut Erwin, disebut-sebut sudah menghabiskan Rp 350 miliar uang rakyat Jakarta melalui APBD Provinsi DKI Jakarta 15 tahun terakhir. Nilai yang sangat besar untuk membiayai klub sepakbola jakarta. Padahal di provinsi DKI Jakarta ada enam Pengcab PSSI dibawa binaan Asosiasi Pengprov PSSI DKI Jakarta.Akan tetapi Persija Jakarta diperlakukan beda oleh Gubernur Sutiyoso dan sampai sekarang.

"Jadi wajar jika Jakmania meminta Ferry Paulus mundur karena sebagai orang Jakarta pasti akan kecewa," ucapnya.

Erwin sependapat kalau harus ada reformasi sepakbola di Jakarta. Bahkan menurut dia, ketua umum Asosiasi Pengprov PSSI DKI juga harus mundur karena tidak profesional dalam mengurusi sepakbola di Jakarta.[wid]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya