Berita

net

Dunia

KONFLIK PALESTINA-ISRAEL

Presiden RI: Hentikan Aksi Militer Israel dan Lakukan Gencatan Senjata

JUMAT, 11 JULI 2014 | 14:51 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mewakili rakyat Indonesia mengecam keras serangan militer tidak proporsional Israel yang menyebabkan jatuhnya banyak korban sipil Palestina.

Kecaman itu disampaikan Presiden lewat akun twitter resmi @SBYudhoyono yang ditulis sendiri oleh dirinya beberapa saat lalu, (Jumat siang, 11/7).

"Aksi-aksi militer Israel perlu segera dihentikan dan disusul dengan gencatan senjata yang kepatuhannya diawasi oleh Dewan Keamanan PBB," tulis SBY.


"Saya serukan kepada semua pihak untuk menahan diri dan tidak mengambil langkah yang memperpanjang siklus kekerasan, balas-membalas," tambahnya.

Sejak awal SBY sudah memerintahkan Menteri Luar Negeri RI untuk meningkatkan langkah diplomatik di PBB, OKI dan GNB, guna menghentikan serangan militer Israel.

Ada empat sasaran diplomasi Indonesia yaitu hentikan serangan Israel, gencatan senjata, cegah balas membalas, dan bantuan kemanusiaan.

"Saya mengajak rakyat Indonesia untuk berdoa agar kekerasan di Gaza segera berhenti dan memberikan bantuan kemanusiaan kepada yang menderita," tutup SBY. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya