Berita

prabowo subianto

Rakyat Mau Pilih Presiden, Para Jenderal Jangat Genit

JUMAT, 13 JUNI 2014 | 21:59 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Banyak elit yang tak mau melewatkan begitu saja proses Pemilihan Presiden 2014 ini. Setiap dari mereka ingin menanamkan pengaruh maupun menjual pengaruh agar mendapatkan keuntungan bagi pribadi dan kelompok kalau jagoannya menang atau calon yang tak disukai kalah.

Hal itu terlihat misalnya dari mencuatnya polemik soal Babinsa yang disebut menggalang dukungan untuk Prabowo maupun bocornya salinan keputusan Dewan Kehormatan Perwira (DKP) terkait pemberhentian mantan Danjen Kopassus tersebut.

Kepada Rakyat Merdeka Online, malam ini (Jumat, 14/6), Direktur Direktur The Indonesian Reform Syahrul Efendi Dasopang menjelaskan, pada kedua kasus tersebut, jelas ada tendensi politisasi TNI.


"Entah siapa yang punya kerjaan. Yang pasti beberapa jenderal yang sudah pensiun, seperti Fachrul Razi dan Agum Gumelar (dua anggota DKP) sudah angkat bicara. Bagaimana pun, terangkatnya kembali kasus lama tersebut tidak saja memojokkan Prabowo tapi juga baik pengawal negara, yakni TNI. Sehingga dengan demikian, nama baik negara juga kena," ungkap Syahrul.

Syahrul sendiri heran, mengapa banyak pensiunan jendral kelihatan genit pada saat rakyat bersiap-siap untuk memilih presiden 9 Juli mendatang. Sebagai warga biasa, dirinya menyerukan, biarkan rakyat memilih presiden dengan tenang dan meriah, tanpa direcoki oleh ulah pihak-pihak yang genit.

"Karena, lebih berat dampaknya daripada melanggar HAM ketika ajang pilpres dieksploitasi untuk memuaskan hasrat petualangan politik oleh segelintir pihak," demikian mantan Ketua Umum PB HMI ini. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya