Berita

jawa barat

Slogan 'Menang di Jabar Menang di Nasional' Masih Kuat

RABU, 14 MEI 2014 | 13:13 WIB | LAPORAN:

Kerinduan masyarakat akan tokoh Jawa Barat atau Sunda untuk maju dalam ajang Pilpres 9 Juli 2014  mendatang masih tinggi.

Lembaga Kajian Politik dan Advokasi Sosial (LKPAS) Ahmad Nurdin memprediksi, sentimen kedaerahan akan menguat apabila ada salah satu tokoh Jabar maju dalam Pilpres 2014 ini.

"Terlepas posisi capres atau cawapres, harus ada tokoh Sunda yang maju di Pilpres 2014 ini. Perlu diingat bahwa slogan 'Menang di Jabar Menang di Nasional' itu masih menjadi kekuatan suara dalam pesta demokrasi di Indonesia ini," ujar Ahmad Nurdin kepada redaksi, Rabu (14/5).


Ia menjelaskan, potensi besar suara di Jabar belum banyak digarap oleh partai plitik dan para bakal capres.

"Para capres harus jeli melihat potensi suara di Jabar, karena untuk ukuran Pulau Jawa, hanya di Provinsi Jabar yang masih susah ditebak arah politiknya. Untuk Jatim sudah jelas terlihat kemana arahnya, apalagi Jateng," kata Nurdin.

Menyikapi tidak adanya tokoh Sunda maju ke pentas Pilpres 2014, Nurdin mengkhawatirkan jika potensi Golput pada Pilpres 2014 di Jabar tinggi. Hal ini karena setiap pelaksanaan Pilpres, suara dari Jabar tidak direpresentasikan bagi tokoh asal Jabar.

"Kerinduan ini akan berdampak pada tingginya angka golput, namun jika ada tokoh Sunda atau Jabar bisa jadi angka partisipasi meningkat,"  tandas Nurdin. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya