Berita

foto:net

Edarkan Uang Palsu, Mantan PNS Ini Kembali Ditahan

SENIN, 12 MEI 2014 | 16:10 WIB | LAPORAN:

. Pensiunan PNS di Kabupaten Cianjur, SA (54) harus kembali merasakan dinginnya jeruji besi. Belum genap sebulan keluar dari Rutan Kebonwaru Bandung, SA kini kembali mendekam di dalam penjara.

Pria yang juga bergelar Drs dan Haji ini, ditangkap aparat Polsek Regol kota Bandung, karena kedapatan mengedarkan uang palsu di wilayah Kota Bandung.

Kapolsekta Regol Kompol M Fauzan, mengatakan tersangka merupakan DPO (daftar pencarian orang) dengan kasus penggelapan. Namun setelah diselidiki, SA juga terlibat kasus peredaran uang palsu.

"Kita tangkap di kediamannya di Jalan Mengger Girang Kecamatan Regol Kota Bandung dengan barang bukti uang palsu pecahan Rp 100 ribu sebanyak 154 buah," katanya saat ditemui di Mapolsek Regol, Senin (12/5).

Dari hasil pemeriksaan, SA mengaku mendapatkan uang palsu tersebut dari seorang berinisial E yang kini mendekam di Rutan Kebon Waru.

"Uang palsu dijual dengan perbandingan 2:1 atau uang palsu senilai Rp 2 juta ditukar dengan uang asli senilai Rp 1 juta. Kita duga uang telah menyebar beberapa juta," jelasnya.

Fauzan juga menegaskan, uang palsu tersebut hampir 95 persen mendekati uang asli yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia karena ada beberapa hal yang bisa dipalsukan oleh SA yaitu tanda air dan juga benang pengan.

"Kalau disidik yang membedakan. Warnanya agak gelap dan juga kertas lebih halus. Tanda Air kalau disidik tidak sama, begitu juga benang pengaman," paparnya.

Kini tersangka telah mendekam di sel tahanan Mapolsek Regol dan terancam dijerat Pasal 244 KUH Pidana perihal tindak pidana pemalsuan mata uang yang dikeluarkan negara atau bank dengan maksud mengedarkan dengan hukuman 15 tahun penjara. [rus]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya