theo litaay
theo litaay
"Karena itu, persepsi publik semacam ini tidak bisa dianggap enteng dalam pemilu presiden nantinya, dimana pilihan pemilih akan menggunakan persepsinya mengenai soal 'integritas' dan komitmen untuk melayani rakyat," kata Ketua-bersama Pusat Studi Antikorupsi dan Good Governance (PSAK) Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, Theofransus Litaay, kepada Rakyat Merdeka Online, Jumat (11/4).
Menurut dia, hasil pemilu 2014 menunjukkan bahwa sebenarnya rakyat tidak memiliki antusiasme yang besar kepada partai politik. Pilihan lebih banyak kepada figur orang, sehingga dalam hasil pemilihan presiden nantinya para pemilih akan memilih calon lintas batas-batas partai politik.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 20:13
Senin, 29 Desember 2025 | 19:53
Senin, 29 Desember 2025 | 19:43
Senin, 29 Desember 2025 | 19:35
Senin, 29 Desember 2025 | 19:25
Senin, 29 Desember 2025 | 19:22
Senin, 29 Desember 2025 | 19:15
Senin, 29 Desember 2025 | 19:08
Senin, 29 Desember 2025 | 19:04
Senin, 29 Desember 2025 | 18:57