Guna menekan angka kemiskinan, Partai Amanat Nasional (PAN) mengusung program perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. PAN ingin segera merealisasikannya andai menjadi pemenang pada Pemilu 2014.
"Program kerja PAN tentang perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Ini menjadi fokus kita karena menjadi problem masyarakat Indonesia. Angka kemiskinan mesti ditekan," kata Ketua Umum DPP PAN, Hatta Rajasa, saat menyampaikan orasi pada kampanye akbar di Lapangan Stadion Patra Jaya Plaju, Palembang, Selasa (1/4).
Bagi PAN, kata Menko Perekonomian tersebut, program kerja yang difokuskan telah lahir sejak lama. Bahkan sejak 15 tahun silam (tahun 1999) di masa gerakan reformasi baru mulai digelorakan.
"PAN lahir dari reformasi. Dan motornya reformasi itu, nama fraksinya tahun 1999 adalah fraksi reformasi. Reformasi gelombang pertama berhasil mengantarkan bangsa ini menjadi bangsa yang sangat demokratis sekali. Reformasi gelombang kedua diperlukan. Itu yang digagas PAN, yaitu reformasi politik kesejahteraan," ucap Hatta dari atas panggung kampanye, seperti diberitakan
Rakyat Merdeka Online Sumsel.
Intinya, lanjut pria asli Sumatera Selatan itu, PAN fokus kerja nyata guna mempercepat dan memperluas pembangungan ekonomi, terutama bagaimana mengentaskan kemiskinan.
"Ada lima reformasi struktural. Reformasi pendidikan, industri, SDA energi, demokrasi, pertanian. Ini disebut reformasi struktural karena sangat fundamental," tuturnya.
Selain Hatta, pada kampanye hari ini turut hadir Fungsionaris DPW PAN Sumsel, Yudi Farola Bram yang juga Ketua Bappilu PAN Sumsel; Ketua DPW PAN Sumsel yang juga Bupati OKI, Iskandar; Ketua Pengembangan Organisasi dan Kaderisasi DPP PAN Hafisz Tohir; dan Sekretaris DPW PAN Sumsel, Supadmi Kohar.
Ada juga para kader partai seperti Eko Patrio, Desy Ratnasari dan juga caleg partai berlambang matahari lainnya. Band Ungu tampil sebagai penghibur yang kian meramaikan suasana.
[ald]