Anas Pilih Komentari Videotron Ketimbang Pemanggilan Boediono

. Bekas Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, enggan mengomentari rencana pemanggilan Wakil Presiden Boediono untuk dihadirkan di sidang kasus pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek dan Penetapan (FPJP) Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik, dengan terdakwa mantan Deputi IV Bank Indonesia, Budi Mulya.

"Itu saya tidak tahu. Yang saya tahu kasus Videotron," kata dia sebelum masuk ke dalam kantor KPK, Jakarta Selatan, Jumat (28/3).

"Tapi yang saya tahu hanya sedikit," sambung dia.

Anas Hari ini memenuhi panggilannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi terkait proyek pembangunan sport center Hambalang dan atau proyek-proyek lainnya.

Dalam perkara Videotron yang diduga merugikan keuangan negara Rp 17 miliar, kejaksaan telah menetapkan tiga orang tersangka. Mereka adalah Hasnawi Bachtiar, Kasiyadi, dan Hendra Saputra, selaku Direktur PT Imagi Media Jakarta (IMJ), perusahaan yang diduga milik Riefan Avran, putra Menteri Koperasi dan UKM Syarif Hasan. [rus]