Berita

ilustrasi/net

Politik

Risma, Jokowi dan Mr. X

MINGGU, 23 FEBRUARI 2014 | 16:32 WIB | OLEH: HENDRI SATRIO

RISMA DAN JOKOWI adalah fenomena media dalam beberapa  minggu ini. Pemberitaan seputar Risma yang menolak wakil walikota pilihan partai yang mengusungnya saat pilkada, dan Jokowi yang secara tiba-tiba dikabarkan disadap rumah dinasnya ramai menghiasi media massa.

Terlepas dugaan cerita penyadapan Jokowi hanya bumbu untuk mengembalikan popularitasnya yang tergerus Risma atau dirontokkan Banjir Jakarta, dua orang ini sangat layak diunggulkan sebagai pemimpin masa depan Indonesia.

Saat ini rakyat Indonesia sedang dimanja untuk memilih pemimpin pilihannya secara mudah. Selain Risma dan Jokowi yang fenomenal, ada sosok Anies Baswedan yang tumbuh dari kampus, Dahlan Iskan yang berlatar belakang wartawan, Prabowo yang memiliki citra militer kerakyatan, Megawati yang mewarisi trah Soekarno atau bahkan Rhoma Irama yang selebritis.

Risma, Jokowi, Anies, Prabowo, Dahlan dan Megawati menjadi bukti bahwa Indonesia tidak pernah kekurangan pemimpin berkualitas. Indonesia dapat dengan mudah mendapatkan pemimpinnya sendiri, pemimpin yang muncul dari rakyat. Pemimpin yang mampu menjadi panutan rakyat.

Bahkan saya yakin selain para pemimpin itu, mungkin juga ada Mr. X yang belum diketahui media. Mr. X yang secara tulus dengan caranya sendiri membangun Indonesia menjadi lebih baik. Mr. X yang belum terkontaminasi partai politik. Mr. X yang saat bekerja tidak memerlukan liputan media apalagi diiklankan.

Begitu mudahnya kita memilih  pemimpin hingga terkadang saya bingung ada capres yang rela mengeluarkan uang milyaran rupiah untuk memaksa rakyat percaya bahwa dialah pemimpin yang hebat melalui iklan. Padahal dengan uang sebanyak itu dia bisa berbuat lebih nyata untuk Indonesia.

Pemimpin yang muncul dari Rakyat jelas akan lebih baik bagi Indonesia dibandingkan dengan pemimpin yang dipaksakan karena dikarbit Iklan. Pemimpin yang muncul dari Rakyat tidak perlu memamerkan bahwa dia pro rakyat, tidak perlu berpromosi bahwa dia jujur atau tulus menjadi pemimpin.

Namun baik secara alami maupun dikarbit Iklan, Indonesia jelas membutuhkan pemimpin yang baru dan mampu melanjutkan program SBY pasca kepemimpinannya kelak. Pemimpin yang tetap mampu menjaga harga diri bangsa dan meningkatkan kualitas rakyat Indonesia.

Siapa pun dia dan apapun bentuk komposisinya baik itu Prabowo-Risma, Megawati-Jokowi, Dahlan-Anies, Hatta-Din atau mungkin Sutiyoso-Rhoma rakyat tidak akan ambil pusing karena jawaban calon pemimpin mereka sudah tertulis jelas disanubari masing-masing rakyat Indonesia. Oleh karena itu kita wajib berdoa agar kita memilih orang yang tepat dan Indonesia terus berjaya! [***]

Spesialis strategi komunikasi, Partner di Triliant Communications dan Dosen Universitas Paramadina. Berdiskusi dengan penulis dapat melalui @satriohendri.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

Presiden Prabowo Puji Mentan Amran atas Pengendalian Pertanian yang Sangat Baik

Senin, 03 Februari 2025 | 21:39

Alasan Komisi IX DPR dan Kepala Badan Gizi Nasional Rapat Tertutup

Senin, 03 Februari 2025 | 21:25

Fakta di Balik Aksi Bandar Narkoba yang Ngaku Setor Rp 160 Juta ke Polisi

Senin, 03 Februari 2025 | 21:17

Lima Polisi Bakal Jalani Sidang Etik Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia

Senin, 03 Februari 2025 | 21:00

Bahlil Jegal Warung Kecil, Rakyat Menderita, Prabowo Dikhianati?

Senin, 03 Februari 2025 | 20:53

Demokrat Soroti Munculnya LPG 3 Kg Warna Pink: Jangan Sampai Kuning Kalah

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Inspeksi Coretax, Airlangga Tak Mau Penerimaan Negara Terganggu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Ketua Umum PB IMSU Apresiasi Agus Andrianto Copot Petugas Korup

Senin, 03 Februari 2025 | 20:43

Brimob Polda Jateng Panen 9 Ton Jagung Dukung Ketahanan Pangan

Senin, 03 Februari 2025 | 20:42

Launching MBG di Jatim, Zulhas Serahkan Gapok untuk Siswa Yatim Piatu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:39

Selengkapnya