Berita

SELEKSI KPU KALTIM

KPU Disarankan Akomodir Tokoh Muda yang Berpengalaman

SENIN, 03 FEBRUARI 2014 | 16:34 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Lima anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur periode 2014-2019 yang segera akan ditetapkan KPU Pusat diharapkan mampu menjalankan amanah dan membangun tim kerja yang baik berkaitan dengan masa waktu pemungutan suara yang sudah sangat dekat.

Harapan itu disampaikan Ketua Gerakan Pemuda Islam Provinsi Kaltim, Arief Rahman Hakim dan Ketua Badko HMI Kaltim, Harianto Minda dalam keterangannya (Senin, 3/2).

Sebelumnya, KPU Pusat telah melakukan fit and proper test terhadap sepuluh nama yang dihasilkan oleh Tim Seleksi KPU Provinsi Kaltim, Ahad (2/2). KPU segera memutuskan lima nama dari 10 kandidat tersebut.


Kesepuluh kandidat komisioner KPU Kaltim itu adalah Eko Priyo Utama (dosen), Ekmonsyah (swasta), Ida Farida (dosen), Moh. Samsul Hadi (KPU Bontang), Muhammad Taufik (dosen), Nursuyuta Haslindah (KPU Bontang), Ramaon Dearnov (KPU Samarinda), Rudiansyah, SE (KPU Samarinda), Sayuti Ibrahim (wartawan) dan Viko Januardi (PNS).

Arief Rahman Hakim berharap agar Rudiansyah terpilih sebagai komisioner KPU Kaltim sebagai representasi dari pemuda Kaltim. Pengurus KNPI Kaltim itu menilai Rudiansyah sebagai putra daerah yang dapat diterima banyak pihak. Apalagi, Rudiansyah sebelumnya mampu mengemban amanah sebagai anggota KPU Kota Samarinda.

Hal senada disampaikan Harianto Minda. Menurutnya, Rudiansyah selama ini selalu bersedia memberikan pencerahan kepada kalangan mahasiswa agar benar-benar memanfaatkan momentum Pemilu sebagai sarana bersama memberikan kontribusi untuk bersama-sama memperbaiki bangsa dan daerah.

Tim seleksi calon anggota KPU Kaltim sendiri sebelumnya mendapat respon positif karena mampu menghasilkan sepuluh nama yang dianggap berkompeten dan memiliki rekam jekak bersih bagi publik Kalimantan Timur.

Karena, sebagaimana disampaikan Ketua Timsel KPU Kaltim, Prof Masjaya, seluruh aspek yang menyangkut seleksi sudah masuk dalam pertimbangan tim, termasuk apresiasi masyarakat yang diterima pada masa penerimaan tanggapan masyarakat. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya