Berita

lapas tanjung gusta/net

Hukum

Anggaran Tipis, Kerusuhan Masih Mengancam Lapas

SENIN, 27 JANUARI 2014 | 13:15 WIB | LAPORAN:

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM mengeluhkan anggaran yang disediakan pemerintah untuk pelayanan terhadap kesehatan narapidana dan perawatan lembaga pemasyarakatan (lapas atau LP).

"Saat ini hampir tidak ada perawatan kesehatan kepada narapidana di Lapas. Ya, karena memang anggarannya tidak tersedia," jelas Dirjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, Handoyo Sudrajat, saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VIII DPR, di gedung DPR, Jakarta (Senin, 27/1).

Dalam kesempatan itu dia juga  melaporkan banyaknya Lapas yang kondisinya kelebihan penghuni. Anggaran untuk memindahkan napi ke Lapas yang penghuninya masih sedikit pun tidak ada.


"Saat ini masih ada delapan Lapas yang sedikit penghuninya. Namun, untuk memindahkan napi dari Lapas yang penuh tidak ada dananya," kata Handoyo.

Dia mengkhawatirkan, jika hak napi tidak terpenuhi maka akan berpotensi kerusuhan di lapas. Hak-hak napi tersebut yakni untuk makan dan untuk hidup dengan baik di lapas.

Sampai saat ini usaha yang sudah dilakukan pihaknya untuk mengatasi persoalan itu adalah meminta Anggaran Belanja Tambahan kepada Kemenkumham, serta bekerjasama dengan LSM dari dalam dan luar negeri untuk mengatasi persoalan pendanaan dan pelayanan kesehatan. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya