Berita

Hukum

Polri Biarkan Kasus Suap DPRD Seruyan Ditangani Polda Kalteng

KAMIS, 26 DESEMBER 2013 | 17:57 WIB | LAPORAN:

Mabes Polri belum berencana mengambil alih penanganan kasus suap yang menjerat ketua dan lima anggota DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah.

"Untuk sementara biarkan penyidik Polda Kalteng menyelesaikannya," ujar Kabag Penum Polri Kombes Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (26/12).

Dia menjelaskan, pemberian suap dimaksud terkait dua proyek pembangunan di Seruyan, yakni proyek pembangunan Jalan Soekarno-Hatta dan pembangunan flyover dengan nilai kontrak sebesar Rp 15 miliar. Pembangunan Jalan Soekarno-Hatta akan dikerjakan oleh PT PNP dengan nilai kontrak Rp 12,1 miliar, sedangkan pembangunan fly over ditangani oleh PT WS dengan nilai kontrak Rp 3,1 miliar.


"Peristiwa tersebut memang terjadi suatu penyuapan yang berdasarkan hasil pengembangan itu adalah dari rangkaian suatu proyek yang dilakukan di daerah Kabupaten Seruyan," imbuh Agus.

Pada Senin (23/12) kemarin, Polda Kalteng menangkap tangan ketua dan lima anggota DPRD Seruyan. Mereka menerima suap dari pihak kontraktor pembangunan proyek tersebut.

Dalam operasi itu disita barang bukti berupa ponsel, mobil merk Escudo, uang Rp 2,080 miliar yang sudah dipaketkan rapi serta buku tabungan. Uang dimasukkan ke dalam 26 amplop dengan isi bervariasi antara Rp 75 juta hingga Rp 100 juta.[wid]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya