Berita

ukol talumpa/net

Dunia

Seorang Walikota Tewas Ditembak "Polisi"

SABTU, 21 DESEMBER 2013 | 16:34 WIB | LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH

Seorang walikota tewas ditembak oleh orang tak dikenal saat berada di Bandara Internasional Manila, Ibukota Filipina pada Jumat (20/12). Insiden ini juga turut menewaskan istri dan dua orang pengawalnya.

Manajer bandara Angel Honrado mengatakan kepada wartawan bahwa dua orang pria berkendaraan sepeda motor menembak Walikota Ukol Talumpa dari Kota Labangan di Provinsi Zamboanga del Sur. Dia dan istrinya tewas ditembak ketika mereka keluar dari terminal bandara itu. Dua orang lain, termasuk seorang bayi juga tewas dalam serangan itu.

"Bapak walikota, istrinya, dua anggota lain dari keluarganya dan pengawal mereka tewas ditembak oleh setidaknya dua orang saat mereka melangkah keluar dari bandara," kata General Manajer Bandara Manila, Angel Honrado, seperti dikutip AFP (Sabtu, 21/12).


Seorang saksi mata yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa dua pelaku penembakan itu mengenakan seragam polisi. Pasukan keamanan bandara berusaha mengejar pelaku, namun pelaku melarikan diri dengan sepeda motor.

Hingga saat ini, belum jelas diketahui motif serangan. Namun, diduga hal ini terkait dengan kemenangannya dalam pilwalkot melawan walikota incumbent pada Mei lalu.

Bukan sekali ini saja nyawa Ukol terancam. Pada September 2012 ketika menjabat sebagai Wakil Walikota, Ukol selamat dari upaya pembunuhan dari serangan granat di Kota Pagadian. [ian]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya