Berita

surya paloh/net

Politik

Surya Paloh: Jadi Presiden Bukan Prioritas Saya

RABU, 20 NOVEMBER 2013 | 23:29 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh optimis sebelum Pemilu 2014 jumlah anggota partai yang dipimpinnya akan mencapai sekitar 20 juta orang, dari 13 juta yang ada saat ini.

"Saya optimis target itu bisa tercapai karena peluangnya masih ada," kata Surya Paloh dalam sebuah wawancara, Rabu malam (20/11).

Peluang yang dimaksud Surya Paloh adalah munculnya ketidakpercayaan masyarakat terhadap partai-partai politik yang dikesankan hanya diisi orang-orang berambisi mencari kekuasaan, namun tidak peduli terhadap upaya menyejahterakan rakyat ketika mereka berkuasa.


Partai Nasdem, kata Surya, dilahirkan untuk membawa perubahan ke arah yang lebih baik. Sebab itu, perekrutan anggota menjadi sangat penting dan menjadi program andalan Partai Nasdem.

"Bolelah kita berharap Partai Nasdem menang dalam Pemilu 2014. Dengan demikian partai ini akan menjadi partai fenomenal dalam perjalanan bangsa," terangnya.

Ditanya soal hasil survei elektabilitas Partai Nasdem yang dilakukan lembaga-lembaga survei, Surya Paloh menyatakan apresiasi terhadap lembaga survei dan juga pendapat banyak orang yang menempatkan Partai Nasdem sebagai partai masa depan yang membawa harapan, atau yang malah memposisikan Partai Nasdem tidak akan menjadi partai besar.

Apakah Surya Paloh juga berkeinginan menjadi presiden jika Partai Nasdem menang pemilu? Surya mengatakan, maju menjadi presiden tidak menjadi prioritasnya, meskipun dia juga tidak bisa menutup diri terhadap keinginan orang lain yang mengharapkannya menjadi presiden.

"Saya lebih ingin melihat Indonesia ke depan mempunyai seorang presiden yang mampu memimpin negeri ini dan melayani rakyatnya lebih baik sehingga bisa hidup lebih sejahtera" tandasnya. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya