Berita

foto: net

Politik

Menurut JK, Pemimpin Indonesia Harus Sesuai Zaman

RABU, 20 NOVEMBER 2013 | 18:26 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Untuk bisa tegas, seorang pemimpin harus jujur. Dan seorang pemimpin hanya bisa tegas jika ia tidak punya catatan buruk atau agenda tersembunyi.

Demikian dikatakan Wakil Presiden RI 2004-2009, Jusuf Kalla, dalam Dialog Kebangsaan dalam Pentas Budaya Nasional yang diselenggarakan oleh UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, Rabu (20/11), seperti dikabarkan Media Officer M. Jusuf Kalla, Husain Abdullah.

JK berbicara soal gaya kepemimpinan yang tepat untuk Indonesia saat ini. Menurutnya, pemimpin yang sukses adalah mereka yang tahu pada zaman apa mereka sedang hidup.


“Pemimpin harus sesuai dengan zamannya. Bung Karno pintar berorasi, sebab itulah yang dibutuhkan bangsa ini waktu itu, untuk menyatukan. Sementara saat ini rakyat butuh kesejahteraan hidup yang lebih baik. Pemimpin saat ini harus bisa mewujudkan itu," tegas JK.

Ketika menyinggung soal modal kemajuan untuk bangsa, JK katakan bahwa tidak ada bangsa di Asia yang mempunyai modal sehebat Indonesia. Di Indonesia ada sinar matahari, iklim yang baik, sumberdaya alam melimpah, demografi yang potensial dan sebagainya. Indonesia bisa maju asal bisa memanfaatkan potensi. Menurut JK, potensi-potensi tersebut bisa jadi pilar kemajuan tetapi juga bisa jadi kendala.

Maka itu, semua potensi memerlukan kepemimpinan. Contohnya, Singapura tak akan maju tanpa Lee Kuan Yew, Malaysia tak maju tanpa Mahatir, China terbelakang tanpa Deng Xiaoping. Jadi, kepemimpinan itu sangat penting. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya