Berita

presiden sby/net

Politik

SBY: Bagi Saya Pribadi, Penyadapan Australia Sulit Dimengerti dan Dipahami

RABU, 20 NOVEMBER 2013 | 13:23 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberi keterangan resmi terkait pemberitaan yang marak tentang operasi penyadapan terhadap presiden dan para pejabat tinggi Indonesia oleh aparat intelijen Australia.

Dalam keterangan persnya beberapa saat lalu di Kantor Presiden, Jakarta (Rabu siang, 20/11), SBY mengakui sulit memahami tindakan Australia itu.

"Bagi saya pribadi dan bagi Indonesia, penyadapan dilakukan Australia ini sulit dimengerti dan saya sulit memahami mengapa itu harus dilakukan," tegasnya.


Apalagi, kata SBY, sekarang ini bukan era perang dingin. Di era perang dingin saling sadap dan saling mengintai di antara blok yang berhadapan sangat wajar.

"Sekarang dunia tidak lagi seperti itu. Meskipun bukan perang dingin, kalau ada negara saling bermusuhan bisa saja kegiatan saling menyadap. Tapi antara Indonesia dan Australia tak dalam posisi berhadap-hadapan atau bermusuhan," tambah SBY. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya