Berita

ilustrasi/net

Politik

DEMONSTRASI BURUH

Aksi Liar Ormas Preman Bayaran Merusak Indonesia Sebagai Negara Demokrasi

Kapolri Didesak Tangkap Dalang dan Pelaku
JUMAT, 01 NOVEMBER 2013 | 12:26 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Kecaman terhadap aksi brutal anggota ormas Pemuda Pancasila kepada buruh yang hendak melakukan demo di kawasan Industri EJIB Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, kemarin (Kamis, 31/10), terus mengalir.

Forum Aktivis Gerakan Mahasiswa 77-78 (Forum Gema 77/78) mengutuk keras dalang dan pelaku "Ormas Preman Bayaran" yang melakukan tindakan liar membacok dan melukai 17 orang buruh itu.

"Kami meminta Kapolri melindungi buruh memperjuangkan haknya yang dilindungi Undang Undang. Kapolri harus segera menindak dengan tegas pelaku Ormas Preman Bayaran yang terlibat melakukan kekerasan tersebut," seru Koordinator Gema 77-78, Ir. Syafril Sjofyan, dalam pesan elektroniknya ke redaksi, beberapa saat lalu (Jumat, 1/11).


"Usut dalang yang telah mengadu domba antara ormas dengan buruh karena telah merusak citra  Indonesia sebagai negara demokrasi," seru Syafril lagi.

Forum Aktivis Gema 77/78  terdiri dari tokoh mahasiswa yang di tahun 1977/1978 ditahan oleh rezim Soeharto. Mereka mendukung sepenuhnya organisasi buruh yang berdemontrasi dan mogok nasional dalam memperjuangkan hak-haknya.

"Kami mengimbau agar pimpinan buruh tetap kompak dan bersatu, serta tahan dari usaha pemecah belahan dan tekanan dari berbagai pihak yang ingin menghancurkan perjuangan murni dari kaum buruh," demikian Syafril. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya