Berita

Politik

Janji Panglima Harus Ditepati, Pelaku Penembakan di Bandung Harus Dihukum Berat

SENIN, 07 OKTOBER 2013 | 22:58 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Seorang tamtama (kopral satu) TNI AU yang menjadi pelaku penembakan di Bandung  harus mendapat hukuman berat. Tak masuk akal hanya karena urusan sepele, pelaku telah melakukan penembakan kepada korban secara membabi buta.

"Bukan hanya itu, TNI  juga harus mengusut komandan unit atau atasan di kesatuan pelaku, bagaimana aturannya sampai seorang prajurit dapat dengan bebas membawa senjata lengkap dengan pelurunya kerumah kost-kostan?" Kata Wakil Ketua Komisi I DPR, Mayjen (Purn) TB Hasanuddin kepada wartawan, Senin malam (7/10).

Harus dicari tahu apakah tak pernah ada kontrol oleh komandan/atasan pelaku, apakah pelaku dapat surat izin, untuk apa dan sampai kapan izin itu diberikan.


TB Hasanuddin juga katakan, kemudian harus diusut juga semua petugas/penjaga gudang senjata tempat pelaku bertugas, mengapa senjata bisa dibawa tanpa sepengetahuannya, dan untuk tugas apa serta siapa yang mengeluarkan surat izin.

"Saatnya TNI memperbaiki performance dan disiplinnya di depan rakyat sesuai janji yang disampaikan oleh Panglima TNI saat uji kelayakan di DPR RI dan pidatonya dalam menyambut HUT TNI ke 68," tutup Hasanuddin.[dem]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya