Berita

prabowo subianto/net

Politik

@Gerindra: Perjuangan @Prabowo08 Bebaskan Wilfrida Berbuah Manis untuk Sementara

SENIN, 30 SEPTEMBER 2013 | 14:34 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Penundaan sidang putusan sela atas TKW asal Belu, Nusa Tenggara, Wilfrida Soik, tak lepas dari peran pengacara yang ditunjuk oleh Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto. 

Akun twitter resmi milik Partai Gerindra (@Gerindra) di awal penjelasannya menuliskan "Perjuangan @Prabowo08 (akun Prabowo Subianto) menyelamatkan Wilfrida Soik, TKI yang terancam hukuman mati berbuah manis, paling tidak untuk sementara."

Adalah pengacara yang ditunjuk Prabowo yang berhasil meyakinkan hakim untuk menunda vonis.


Dalam sidang yang digelar di pengadilan Kota Bharu, Kelantan, tadi, Wilfrida didampingi tiga orang pengacara. Mereka adalah Tan Sri Muhammad Shafee Abdullah, Tania Scivetti, dan Raftfidzi. Dua Nama pertama adalah yang ditunjuk oleh Prabowo.

Dijelaskan oleh akun tersebut, begitu persidangan dibuka hakim mempersilakan tim pengacara membacakan pembelaan. Shafee Abdullah, yang telah ditunjuk sebagai ketua tim pembela, menyampaikan pembelaan. Shafee menyampaikan tiga permohonan, yaitu penundaan putusan, pengetesan tulang untuk menentukan umur Wilfrida, dan permintaan rekaman jalannya sidang selama ini.

Hakim kemudian memberikan kesempatan kepada jaksa penuntut, dan pembelaan Shafee berhasil. Jaksa tak keberatan. Hakim memutuskan untuk mengabulkan seluruh permintaan pengacara Malaysia yang telah ditunjuk Prabowo tersebut.

Sidang akhirnya ditunda hingga Minggu, 17 November 2013. Tim pembela dipersilakan menyiapkan pembelaan ulang dan menghadirkan saksi. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya