Berita

Halmaheramys bokimekot

Tikus Jenis Baru Ditemukan di Indonesia

SABTU, 21 SEPTEMBER 2013 | 09:08 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Sejumlah ahli baru-baru ini menemukan tikus jenis baru di Indonesia. Hewan pengerat ini memiliki rambut yang lebih kasar dan tajam dari kebanyakan tikus lainnya. Serta, ia memiliki ujung ekor berwarna putih.

Tikus ini ditemukan di pegunungan Halmahera, Maluku. Dari kepulauan ini pula ratusan tahun lalu Alfred Russel Wallace mengirimkan komentarnya pada Charles Darwin yang baru menerbitkan karya fenomenal The Origins of Species.

Para ahli mencatat bahwa kepulauan Halmahera memiliki kekayaan biodiversitas yang kini terancam oleh penebangan dan pertambangan liar.

BBC yang menurunkan laporan ini mengatakan penemuan tikus baru yang diberi nama Latin Halmaheramys bokimekot telah dilaporkan dalam Zoological Journal of the Linnean Society.

Disebutkan bahwa penemuan ini adalah bagian dari penelitian yang dilakukan ahli-ahli dari Universitas Konhagen dan Museum Zoologi di Bogor.

Untuk mendapatkan tikus jenis ini, para peneliti memasang perangkap di banyak tempat terbuka di kawasan Boki Mekot yang dikelilingi aktivitas penebangan dan pertambangan. Setiap perangkap dilengkapi kelapa panggang atau selai kacang untuk menarik minat sang tikus.

Dengan menganalisa DNA tikus, juga susunan tulang belulang dan gigi, para ahli menyimpulkan bahwa tikus ini bukan hanya spesies yang baru, tetapi juga merupakan genus baru.

"Tikus jenis baru ini memperlihatkan kepada kita bahwa masih begitu banyak biodiversitas yang tidak diketahui di kawasan ini dan pentingnya kita melindungi mereka," ujar salah seorang peneliti, Pierre-Henri Fabre, dari Pusat Makroekologi, Evolusi dan Iklim di Universitas Kopenhagen.

"Penting bagi para peneliti mengunjungi kembali pulau ini untuk penelitian lebih lanjut," sambungnya. [guh]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya