Gede Pasek: Kalau Polisi Terus Keluhkan Anggaran, Lebih Baik Jadi Pengusaha

Mabes Polri berdalih minimnya anggaran operasional menjadi salah satu pemicu aparat kepolisian terus menerus menjadi korban teror penembakan.

Bagi Ketua Komisi III DPR RI, Gede Pasek, dalih tersebut tidak masuk akal. Kata dia, lebih baik jangan memilih pekerjaan sebagai polisi kalau terus menjadikan anggaran sebagai dalih kinerja yang kurang maksimal dalam menangkap para teroris.

"Kalau mengeluh anggaran melulu jangan jadi polisi, jadi pengusaha. Bapak saya polisi tidak pernah mengeluhkan anggaran," kata Pasek usai menjadi pembicara sebuah diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (14/9).

Anggaran memang bisa menjadi masalah. Tapi, dia tekankan itu tidak bisa dijadikian argumentasi utama.

"Tanggung jawab utama sebagai polisi yang diutamakan. Kalau tidak siap, jangan jadi polisi. Jadi yang lain. Kalau mengeluhnya di depan, daya juangnya kurang," tegas dia.

Masalah sebenarnya, tambah dia, bukanlah anggaran. Namun, lebih pada minimnya masa dan kualitas pendidikan para anggota kepolisian.

"Kalau saya lihat ini kan sistem pendidikannya yang masalah, kurang hanya 5-6 bulan. Enam bulan dilatih semua kan minim. Idealnya ya setahun," demikian polisi Demokrat ini. [ald]