ILUSTRASI/NET
ILUSTRASI/NET
RMOL. Perdana Menteri Lebanon, Najib Mikati, menyatakan hari berkabung nasional pada Sabtu hari ini (24/8), untuk menghormati 42 orang yang tewas dalam pemboman.
Pemboman yang terjadi kemarin (Jumat, 23/8) di Masjid As-Salam di Tripoli, merupakan pemboman paling mematikan di negara itu sejak perang saudara 1975-1990.
Diperkirakan korban tewas akan bertambah mengingat Palang Merah Lebanon, seperti dikutip AFP (Sabtu, 24/8), menyebutkan sedikitnya 500 orang juga terluka dalam peristiwa tersebut. Banyak diantaranya mengalami luka bakar yang cukup serius dan cedera kepala.
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Senin, 15 Desember 2025 | 21:49
UPDATE
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Senin, 22 Desember 2025 | 17:44
Senin, 22 Desember 2025 | 17:42
Senin, 22 Desember 2025 | 17:38
Senin, 22 Desember 2025 | 17:26
Senin, 22 Desember 2025 | 17:24
Senin, 22 Desember 2025 | 17:10
Senin, 22 Desember 2025 | 17:09
Senin, 22 Desember 2025 | 17:02
Senin, 22 Desember 2025 | 17:02