Berita

razia preman/rmol

Nusantara

Belasan Preman Tukang Palak Tasikmalaya Dirazia Polisi

SABTU, 13 JULI 2013 | 16:06 WIB | LAPORAN:

Belasan preman dan pengamen di Kota Tasikmalaya berhasil ditangkap aparat kepolisian dalam sebuah razia yang difokuskan di beberapa perempatan, siang ini (Sabtu, 13/7). Razia ini dilakukan karena mereka kerap memalak atau meminta uang secara paksa kepada setiap pengguna jalan.
 
Beberapa preman dan pengamen yang tengah berkumpul di sekitar perempatan Jl. Mitra Batik Kota Tasikmalaya dibuat tak berkutik saat polisi mengepungnya. Polisi mengamankan mereka karena diduga kerap meresahkan pengguna jalan. Terlebih saat memalak, para preman ini kerap sambil menenggak minuman keras.
 
Sementara di perempatan Alun-Alun Tasikmalaya, polisi mengamankan seorang badut jalanan. Penangkapan badut ini berdasarkan laporan warga yang menyebutkan sang badut kerap memaksa meminta uang kepada pengendara mobil dan jika tidak diberi, mobilnya akan dirusak.
 

 
Terakhir polisi melakukan razia di perempatan Masjid Agung. Dua pengamen dalam kondisi mabuk diamankan. Awalnya, keduanya membantah sebagai pengamen. Tapi ketika didesak, mengaku penyanyi jalanan dan kerap minta uang kepada pengguna jalan. Bahkan keduanya mengaku terbiasa menenggak minuman keras sebelum mengamen.
 
Menurut KBO Reskrim Polresta Tasikmalaya Ipda Iwan Cahyadi dua belas orang yang diamankan diduga kerap meresahkan masyarakat. Pihaknya akan mendata apakah mereka melakukan tindak pidana umum atau tidak. Jika ada yang terbukti akan diproses semestinya, dan apabila tidak akan diberikan penyuluhan serta pembinaan kerohanian.
 
"Razia akan secara rutin dilakukan sesuai dengan instruksi pimpinan dengan harapan masyarakat akan lebih nyaman dan aman. Selain diberikan pembinaan, mereka juga akan diajak buka puasa bersama di masjid polres," kata Iwan. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya