arbi sanit/ist
arbi sanit/ist
Pengamat politik gaek, Arbi Sanit, menegaskan, tidak ada regulasi pemilu yang haruskan calon menyampaikan sejarah kapabilitasnya, sifat kenegarawanan, sejarah prestasi membantu masyarakat selesaikan masalah di bidang apapun. Dan tidak diwajibkan bagi calon menyampaikan visi misi yang disusun berdasarkan tren, bukan berdasarkan keinginan individu atau partai.
"Sistem pemilihan kita ini berikan peluang bagi orang macam apapun untuk ikut pilpres. Sistem pemilu ini sia-sia, tak hasilkan pemimpin yang benar. Jadi wartawan saja punya banyak syarat. Masak jadi presiden dan wakil presiden cuma penuhi syarat-syarat partai?" gugat Arbi saat diwawancara Rakyat Merdeka Online, Rabu (3/7).
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
UPDATE
Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55
Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40
Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13
Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55
Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32
Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08
Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45
Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27
Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09
Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54