Berita

paus fransiskus

Tak Hadiri Konser Mewah di Vatikan, Paus Fransiskus Perlihatkan Keberpihakan pada Kaum Miskin

SELASA, 25 JUNI 2013 | 06:30 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Jorge Mario Bergoglio yang kini adalah Paus Fransiskus sebelum menduduki kursi penguasa Tahta Suci Vatikan memang dikenal sebagai figur yang memiliki perhatian besar pada kaum tertindas dan orang-orang lemah serta dilemahkan dalam sistem sosial.

Ia tak sungkan mempelihatkan keengganannya terhadap gaya hidup mewah dan glamour.

Itu juga sebabnya mengapa pada hari Sabtu lalu (22/6) Paus Fransiskus tidak menghadiri sebuah konser musik yang diselenggarakan di Vatikan dan dihadiri kaum elit Roma. Kursi putih yang disediakan untukPaus Fransiskus dibiarkan kosong. Sementara kursi untuk para kardinal di sisi kiri dan kanan terlihat penuh.

Beberapa saat sebelum konser dimulai seorang kardinal membacakan pengumuman yang intinya mengatakan bahwa Paus Fransiskus tidak bisa hadir karena sudah ada komitmen lain yang tidak bisa ditunda.

Konser tersebut dijadwalkan beberapa waktu lalu sebelum Jorge Mario Bergoglio terpilih sebagai Paus menggantikan Paus Benediktus yang mengundurkan diri karena alasan kesehatan.

"Kejadian ini membuat kami terkejut," ujar seorang kardinal kepada jurnalis Reuters Philip Pullela.

"Kami semua sedang dalam periode saling mengenal (growing pain. Beliau masih belajar bagaimana caranya menjadi Paus, dan kami masih belajar bagaimana ia ingin sesuatu dikerjakan," ujar sang kardinal yang tidak inigin namanya disebutkan.

Di Argentina, sambung kardinal itu, orang-orang di sekitar Jorge Mario Bergoglio tentu sudah mengenal karakter dan kebiasaannya, dan dengan demikian mereka tidak akan menggelar kegiatan yang tidak akan dihadiri Jose Mario Bergoglio.

Foto kursi kosong Paus Fransiskus menghiasai halaman utama koran-koran Italia. Harian Corriere della Sera menyebut penampilan kursi kosong itu sebagai unjuk kekuatan Paus Fransiskus dan keinginannya agar Gereja memahami nilai-nilai yang mendekatkan pada rakyat kebanyakan.

Sejak terpilih pada 18 Maret lalu, Paus Fransiskus tinggal di sebuah apartemen di salah satu pojok distrik Vatikan yang sibuk. Ia menolak kamar khusus yang selama ini disediakan untuk pemimpin umat Katolik di Istana Apolistik.

Sehari sebelum konser yang tidak dihadirinya itu Paus Fransiskus mengatakan pemuka agama harus dekat pada rakyat dan tidak memiliki mentalitas pangeran. [guh]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya