Berita

ilustrasi/ist

Dunia

AS dan Sekutu Sepakat Persenjatai Pemberontak Suriah

MINGGU, 23 JUNI 2013 | 09:43 WIB | LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH

Amerika Serikat (AS) dan negara-negara sekutu Arab dan Eropa sepakat untuk lebih banyak membantu pemberontak Suriah untuk menggulingkan Presiden Bashar Assad, Sabtu (22/6).

Namun dalam kesempatan itu, sebagaimana yang dilansir Associated Press (Minggu, 23/6), Menteri Luar Negeri AS John Kerry tidak menjelaskan spesifikasi perihal bentuk bantuan yang akan diberikan.

Kerry hanya mengatakan bahwa bantuan tersebut akan membantu mengubah
keseimbangan di medan perang. Keputusan itu dilakukan berdasarkan hasil laporan intelijen AS bahwa Presiden Assad telah menggunakan senjata kimia.

keseimbangan di medan perang. Keputusan itu dilakukan berdasarkan hasil laporan intelijen AS bahwa Presiden Assad telah menggunakan senjata kimia.

Pada pertemuan tersebut, Kerry menyalahkan Presiden Assad atas situasi yang kian memburuk di Suriah dimana lebih dari 93.000 orang tewas dalam perang saudara selama dua tahun terakhir.

Pertemuan Kerry bersama Menlu Inggris, Perancis, Jerman, Italia, Mesir, Yordania, Qatar, Arab Saudi, Turki dan Uni Emirat Arab di Doha, Qatar itu merupakan lawatan pertama dari tujuh negara Timur Tengah dan Asia yang akan ia kunjungi.

Ini juga pertemuan pertama Kerry yang membahas bantuan kepada para pemberontak Suriah sejak Presiden Barack Obama mengumumkan bahwa AS akan mengirim bantuan mematikan kepada oposisi Suriah. [rsn]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya