Berita

Humor Politik

Konspirasi yang Mengingatkan pada Megaskandal Bank Century

KAMIS, 20 JUNI 2013 | 14:01 WIB

SUATU hari terjadi perampokan di sebuah bank.

Perampok berteriak kepada smua orang yang sedang berada di bank, "Jangan bergerak! Uang ini semua milik negara. Hidup Anda adalah milik Anda.”

Semua orang di banking hall kemudian tiarap. Hal ini disebut mind changing atau mengubah cara berfikir. Semua orang berhasil mengubah cara berfikir dari cara yang biasa jadi cara kreatif.


Salah satu nasabah yang seksi mencoba merayu perampok. Tapi malah membuat perampok marah dan berteriak, "Yang sopan Mbak! Kami ini perampok bank, bukan pemerkosa!”

Hal ini disebut being professional atau bertindak profesional. Fokus hanya pada pekerjaan sesuai prosedur yang diberikan.

Setelah selesai merampok dan kembali ke tempat persembunyian, seorang perampok yang masih muda yang lulusan universitas berkata kepada perampok yang lebih tua dan hanya lulusan SD. "Bang, sekarang kita hitung hasil rampokan kita.”

Perampok tua menjawab, “Dasar bodoh. Uang yang kita rampok banyak. Repot menghitungnya. Kita tunggu saja berita TV, pasti ada berita tentang jumlah uang yang kita rampok.

Nah, hal ini disebut experience atau pengalaman. Banyak yang percaya bahwa pengalaman lebih penting daripada selembar ijazah dari universitas.

Sementara itu, di bank yang barusan dirampok, sang Manajer bank berkata kepada Kepala cabang untuk melaporkan perampokan itu ke polisi. Tetapi Kepala Cabang berkata, “Tunggu dulu. Kita ambil dulu Rp 80 miliar untuk kita bagi dua. Nanti totalnya kita laporkan sebagai uang yang dirampok."

Hal ini disebut swim with the tide atau mengikuti arus, mengubah situasi yang sulit menjadi keuntungan pribadi.

Mendengar itu, sang Kepala Cabang pun berkata, “Alangkah indahnya jika terjadi perampokan tiap bulan.”

Inilah yang disebut dengan killing boredom atau menghilangkan kebosanan dimana kebahagian pribadi jauh lebih penting dari pekerjaan Anda.

Keesokan harinya, berita di TV melaporkan bahwa uang yang dirampok di bank itu sebanyak Rp 100 miliar.

Di tempat persembunyiannya, para perampok pun mulai membagi hasil kerja mereka. Tetapi, belakangan mereka marah-marah.

“Kita susah payah merampok cuma dapat Rp 20 miliar. Orang bank itu tanpa usaha dapat Rp 80 miliar!!!" kata perampok tua murka.

Ah, membaca kisah ini kok jadi ingat sama megaskandal danatalangan untuk Bank Century. [***]

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Komisi V DPR: Jika Pemerintah Kewalahan, Bencana Sumatera harus Dinaikkan jadi Bencana Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:14

Woman Empower Award 2025 Dorong Perempuan Mandiri dan UMKM Berkembang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:07

Harga Minyak Sentuh Level Tertinggi di Akhir Pekan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:58

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:44

DPR: Jika Terbukti Ada Penerbangan Gelap, Bandara IMIP Harus Ditutup!

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:24

Banjir Aceh, Untungnya Masih Ada Harapan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:14

Dana Asing Masuk RI Rp14,08 Triliun di Awal Desember 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:08

Mulai Turun, Intip Harga Emas Antam Hari Ini

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:03

Netflix Beli Studio dan Layanan Streaming Warner Bros 72 Miliar Dolar AS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:43

Paramount Umumkan Tanggal Rilis Film Live-Action Kura-kura Ninja Terbaru

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:35

Selengkapnya