Berita

istimewa

Dunia

Demo Menuntut Kelompok Milisi Ditutup Berujung Ricuh, Sebelas Orang Tewas

MINGGU, 09 JUNI 2013 | 12:07 WIB | LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH

Setidaknya 11 orang tewas dan 35 terluka dalam bentrokan antara pengunjuk rasa dan sebuah milisi operasi Libya pada Sabtu lalu
(8/6).

Warga Benghazi mengatakan puluhan pengunjuk rasa berdemonstrasi di luar markas besar Brigade Perisai Libya menuntut pembubaran milisi yang beroperasi atas ijin Kementerian Pertahanan. Mereka juga menuntut agar kelompok milisi tersebut meletakkan senjata mereka yang tak kunjung dilakukan selama hampir dua tahun setelah penggulingan diktator Muammar Khaddafi.

"Sekelompok pengunjuk rasa mulai memprotes kehadiran milisi. Mereka menyerukan pembubaran kelompok tersebut," kata seorang warga Benghazi, Libya yang menolak disebutkan namanya, seperti yang dikutip Reuters (Minggu, 9/6).

"Sekelompok pengunjuk rasa mulai memprotes kehadiran milisi. Mereka menyerukan pembubaran kelompok tersebut," kata seorang warga Benghazi, Libya yang menolak disebutkan namanya, seperti yang dikutip Reuters (Minggu, 9/6).

"Aku melihat pengunjuk rasa melemparkan batu dan mereka saling menyerang balik," lanjutnya.

Seorang aktivis lokal Libya, Ahmed Belashahr menambahkan, orang-orang protes karena mereka merasa milisi telah melawan stabilitas Libya.

Pemerintah pusat telah memberikan lisensi kepada kelompok milisi karena menganggap pasukannya sendiri terlalu lemah untuk menjaga keamanan. Hal ini menimbulkan kebencian para warga terhadap kelompok tersebut dalam beberapa bulan terakhir. [rsn]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya