Berita

Pasukan Gabungan Batal Bubarkan Pendudukan Kantor Menteri M. Nuh

SENIN, 20 MEI 2013 | 20:24 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Tim gabungan dari kepolisian, TNI dan Satpol PP gagal membubarkan aksi pendudukan Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang telah dilakukan Aliansi Mahasiswa Bersatu (Massa) sejak beberapa hari lalu.

Humas massa aksi, Lamen Hendra Saputra, kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu, menuturkan, petugas sempat merusak dua spanduk dan tenda yang mereka jadikan posko pendudukan atas instruksi Wakapolsek Tanah Abang Kompol Seni, yang ikut turun ke lapangan memandu para anak buahnya.

Namun, pembubaran paksa lebih lanjut tak terjadi dilakukan karena penolakan para mahasiswa. Para mahasiswa menjelaskan aksi yang mereka lakukan sudah sesuai aturan.


"Tadi saya dan teman-teman sempat bersitegang dengan Wakapolsek Tanah Abang. Kita jelaskan aksi ini sudah punya izin dari Polda. Akhirnya mereka membatalakan untuk membubarkan aksi," terang Lamen.

Dia tegaskan, sesuai izin yang dikantongi mereka, aksi pendudukan kantor Menteri M. Nuh dilakukan sampai Rabu lusa. Aksi dilakukan sejak lima hari lalu, atau izin aksi dilakukan untuk waktu seminggu.

Sampai berita ini diturunkan, aksi puluhan mahasiswa yang menuntut M. Nuh mundur dari jabatannya sebagai menteri pendidikan dan kebudayaan ini masih berlangsung. M. Nuh dinilai gagal mewujudkan pendidikan gratis padahal 20 persen APBN dialokasikan untuk pendidikan.

M. Nuh juga dinilai gagal menyelenggarakan ujian nasional, sementara biaya tahun ini untuk ujian nasional lebih besar dibanding tahun lalu.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya