Berita

Sergey M. Shakharay/RMOL

Diplomasi Bulutangkis Permudah Hubungan Diplomatik Indonesia-Rusia

SENIN, 13 MEI 2013 | 14:55 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Diplomasi bulutangkis. Itu istilah yang digunakan Ketua Perhimpunan Persahabatan dan Kerjasama Indonesia-Rusia, Sergey M. Shakharay. Dengan model diplomasi ini, sebutnya dalam pertemuan dengan jurnalis Indonesia di kantornya di Moskow, Federasi Rusia, (Senin, 13/5) sejumlah urusan formal dapat diselesaikan.

Profesor hukum tatanegara dari Universitas Negeri Moskow ini adalah Ketua Asosiasi Bulutangkis Federasi Rusia selain Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Federasi Rusia. Bulutangkis baginya bukan sekadar cabang olahraga yang dipertandingkan untuk merebut posisi juara. Lebih dari itu, bulutangkis adalah adalat komunikasi yang efektif termasuk dalam hubungan antar-bangsa dan antar-negara.

Dalam kunjungan pertama ke Indonesia beberapa tahun lalu, Shakharay bertemu dengan Ketua Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Djoko Santoso yang ketika itu adalah Panglima TNI.


"Pertemuan kami sangat informal. Tetapi dalam pembicaraan informal itu sejumlah hal formal juga dibicarakan," ujarnya yang dalam pertemuan tersebut didampingi Dutabesar RI untuk Rusia, Djauhari Oratmangun.

Melanjutkan penjelasan mengenai hubungan kedua negara, Shakharay mengatakan bahwa Rusia dan Indonesia baru-baru ini sepakat meningkatkan kerjasama dalam sektor pertahanan militer dan strategi.

Menjawab pertanyaan, dia mengatakan, kerjasama di bidang pertahanan laut juga perlu ditingkatkan mengingat Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang membutuhkan pertahanan laut yang prima.

Dia juga mengatakan bahwa sampai sejauh ini Indonesia belum menggunakan semua fasilitas pendanaan di sektor pertahanan sebesar 1 juta dolar AS yang disediakan Rusia untuk Indonesia.

Selain itu, kedua negara juga perlu mengembangkan kerjasama di bidang mitigasi dan penanggulangan bencana alam. Secara khusus Shakharay mengapresiasi kemampuan Indonesia dalam hal ini. [guh]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya