Berita

SAM IKUL/IST

Olahraga

Pendiri Arema Indonesia, Sam Ikul Tutup Usia

RABU, 24 APRIL 2013 | 10:42 WIB

Pendiri Arema Indonesia, Lucky Adrianda Acub Zaenal yang akrab dipanggil Sam Ikul, Rabu (24/4) dini hari, sekitar pukul 00.30 WIB, meninggal dunia karena sakit.

Sam Ikul selama beberapa tahun terakhir ini menderita penyakit hepatitis C, diabetes dan lever. Bahkan akibat penyakit yang dideritanya itu, ia mengalami kebutaan.

Media ofiser Arema Indonesia Sudarmaji mengaku kehilangan atas meninggalnya salah seorang tokoh persepakbolaan di Malang itu. Aremania dan semua lapisan masyarakat pecinta bola juga merasakan duka mendalam atas meninggalnya tokoh yang memiliki andil besar dalam perkembangan Arema.


"Sam Ikul memiliki kontribusi sangat besar terhadap perkembangan dan eksistensi Arema serta dunia sepak bola di Malang pada umumnya. Kami dari manajemen Arema Indonesia juga menyampaikan duka sedalam-dalamnya," kata Sudarmaji.

Manajemen berjanji, apa yang selama ini telah diperjuangkan Sam Ikul untuk eksistensi Arema akan tetap dijaga dan dilanjutkan agar lebih baik lagi.

"Kami semua yang berkecimpung di dunia sepak bola ini akan terus menjaga Arema dan meningkatkan prestasi Arema di berbagai kompetisi, baik nasional maupun internasional," tandasnya.

Sam Ikul menghembuskan nafas terakhirnya di usia 53 tahun. Saat ini jenazah disemayamkan di rumah duka di Jalan Lembah Tidar Kavling 1 Nomor 1 Kota Malang dan rencananya akan dimakamnkan di TPU Kasin sekitar pukul 11.00 WIB.

Almarhum meninggalkan tiga orang putra dan putri. Mereka adalah Marsila, putri Sam Ikul buah dari pernikahan dengan istri pertama yang saat ini tinggal di Kanada. Sementara pernikahan keduanya dengan Novi Zaenal dikarunia dua orang anak bernama Rama Dhea Adrianda Zaenal dan Andrinea Zaenal.

Sebelum pengelolaan diambil alih oleh PT Bentoel dan akhirnya terjadi dualisme pengurusan di tubuh Arema, yang dulu bernama PS Arema, akibat adanya dua kompetisi, yakni LPI dan LSI, Sam Ikul dengan susah payah dan berbagai cara dilakukan agar Arema tetap eksis dalam menjalani kompetisinya.

Semasa hidupnya, Sam Ikul begitu peduli dan terus berjuang untuk Arema. Mulai dari Galatama hingga mampu mentas dari jeratan degradasi hingga bisa berkompetisi di ajang tertinggi di Tanah Air, yakni LSI dan LPI.[ant/wid]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya