Berita

ilustrasi/ist

Pungli di KUA Tetap Tak Bisa Dibenarkan dengan Alasan Anggaran Minim

RABU, 27 FEBRUARI 2013 | 12:51 WIB | LAPORAN:

. Dengan anggaran yang minim, tugas dan fungsi Kantor Urusan Agama (KUA) sangat banyak.

"Namun hal ini tidak menyebabkan kita boleh menutup mata atas temuan Irjen Kementrian Agama soal pungli di KUA yang jumlahnya mencapai angka lebih dari satu triliun rupiah," kata anggota Komisi VIII dari Fraksi partai Keadilan Sejahtera (PKS), Leida Hanifa, beberapa saat lalu (Rabu, 27/2)/  

Selama ini, kata Leida, beredar pula beragam alasan mengapa pungutan dilakukan pihak KUA dalam hal biaya nikah dan rujuk yang tidak sesuai dengan ketentuan. Seperti soal kegiatan di luar jam dan tempat kerja serta soal minimnya sarana prasarana KUA hingga keterbatasan SDM.


"Apapun, pada akhirnya terkesan sebagai upaya pembenaran dalam melakukan pungutan di luar ketentuan, maka hal ini harus kita cari jalan keluarnya,," kata Leida, yang juga wakil pimpinan Fraksi PKS Bidang Kesra ini pula. [ysa]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya